Piala Asia: Kalah 0-1 dari Bahrain di injuri time, Malaysia tersingkir

id Malaysia, Bahrain, piala Asia 2023, Sepak Bola Internasional

Piala Asia: Kalah 0-1 dari Bahrain di injuri time, Malaysia tersingkir

Selebrasi Ali Madan setelah mencetak gol untuk Bahrain dalam pertandingan melawan Malaysia di Piala Asia 2023, di Stadion Jassim bin Hamad, Qatar, Sabtu (20/1/2024) malam WIB. ANTARA/HO-AFC

Gol kemenangan Bahrain dicetak oleh Ali Madan menjelang akhir pertandingan

Jakarta (ANTARA) - Timnas Malaysia tersingkir dari Piala Asia 2023 setelah menelan kekalahan dramatis 0-1 dari Bahrain pada pertandingan kedua Grup E, di Stadion Jassim bin Hamad, Qatar, Sabtu malam (20/1) WIB.

Gol kemenangan Bahrain dicetak oleh Ali Madan menjelang akhir pertandingan.
Bahrain menguasai jalannya pertandingan dan terus menyerang Malaysia, tetapi serangan Bahrain masih belum terlalu mengancam gawang Malaysia.
Namun, dari sekian upaya itu hanya tiga yang tepat sasaran ke gawang Malaysia. Sebaliknya, Malaysia yang bermain lebih menunggu dan mengandalkan serangan balik.

Pada menit ke-90, Malaysia mendapatkan kans bagus lewat sepakan voli Matthew Davies. Sayang, sepakan pemain kelahiran Australia itu masih sedikit melambung di atas mistar.
Bahrain merespons dengan peluang emas Ali Hasan Isa. Skor 0-0 bertahan karena tembakan jarak dekat Ali Hasan bisa diamankan secara sempurna oleh kiper Malaysia Syihan Hazmi.

Bahrain memastikan kemenangan 1-0 berkat sepakan kaki kiri Ali Madan pada masa injury time. Gol itu berawal dari situasi sepak pojok.

Berkat hasil ini, Malaysia belum meraih satu angka pun di Piala Asia 2023, usai sebelumnya juga kalah 0-4 dari Yordania.

Tim Harimau Malaya kini duduk di dasar Grup E Piala Asia 2023 dengan nol poin. Dengan demikian, Malaysia dipastikan telah tersingkir.

Poin maksimal yang bisa dikumpulkan Malaysia dalam laga tersisa adalah tiga. Bila menang, mereka bisa menyamai torehan angka Bahrain yang pada partai terakhir akan berhadapan dengan Yordania.

Namun, acuan pertama pemeringkatan untuk Piala Asia 2023 apabila ada dua tim atau lebih berpoin serupa adalah rekor head-to-head. Dalam hal ini, Malaysia kalah head to head dari Bahrain.