Bandarlampung (ANTARA) - Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Lampung dr Nurizky Permanajati mengatakan bahwa keluarga merupakan dasar untuk membangun bangsa yang berkualitas.
"Tentunya untuk mencegah stunting, keluarga adalah dasar ketahanan kita, sehingga memang semua harus dimulai dari sana," kata dr Nurizky, usai kegiatan jalan sehat dalam rangka Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 tahun 2023, di Bandarlampung, Minggu.Menurutnya, keluarga merupakan sumber kekuatan dalam pembangunan bangsa dan masyarakatnya yang maju. Dalam momen Harganas 2023 ini BKKBN terus mendorong dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait dalam pembangunan keluarga.
"Bagaimana pemerintah akan membangun suatu bangsa maju, kalau penduduknya atau pun keluarganya saja tidak berkualitas," kata dia lagi.
Oleh karena itu, lanjut dia, BKKBN yang memiliki domain kerja pada komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) terus menggaungkan pencegahan stunting dari yang paling dasar.
"Lampung sudah sangat luar biasa dalam intervensi stunting, kita masuk tiga besar terendah prevalensi stunting, sekarang sudah di angka 15 persen sekian turun 3,3 persen dari sebelumnya 18 persen sekian," kata dia pul.
Ia menambahkan, BKKBN Lampung akan berupaya keras agar angka stunting di Lampung lebih rendah dari target nasional yakni 14 persen.
"Jadi tinggal sedikit lagi agar target Lampung bisa di bawah angka 14 persen. Kami akan berupaya agar angkanya bisa di bawah 10 persen," ujarnya.
Baca juga: Presiden tepati janji perbaiki sanitasi keluarga "stunting"
Baca juga: Peringati Harganas 2023, Dinas Dalduk KB Lampung Selatan gelar layanan KB serentak sejuta akseptor