Personel Gegana Lampung kawal distribusi vaksin COVID-19

id personel gegana lampung, kawal vaksin covid, satbrimobda lampung

Personel Gegana Lampung kawal distribusi vaksin COVID-19

Pengawalan dan pengamanan vaksin COVID-19 oleh Gegana Satbrimobda Lampung (ANTARA/HO)

Bandarlampung (ANTARA) - Personel Detasemen Gegana Satbrimobda Lampung melakukan pengamanan dan pengawalan pendistribusian vaksin COVID-19 dari Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan menuju PT Merapi Utama Pharma, Bandarlampung. 

"Kami juga mengawal vaksin COVID-19 itu hingga perbatasan jalan tol Lampung dan Sumatera Selatan," kata Dansat Brimob Polda Lampung Kombes Pol R. Kasero Menggolo, di Bandarlampung,  Selasa. 

Ia menjelaskan bahwa pihaknya menindak lanjuti perintah pimpinan tentang pengamanan distribusi vaksin COVID-19 di wilayah Polda Lampung.

Menurutnya bahwa kegiatan pengamanan dan pengawalan ini bertujuan untuk memastikan vaksin COVID-19 yang didistribusikan oleh Kementerian Kesehatan RI ke provinsi di wilayah Sumatera khususnya di  Lampung  dalam keadaan aman.

"Aman terhadap ancaman sabotase yang akan menggagalkan program vaksinasi maupun teror terhadap rombongan pengawalan vaksin dari pihak pihak tertentu yang memanfaatkan situasi dimasa pandemik ini," ujarnya.  

Baca juga: Menlu RI serukan Indonesia waspadai kemunculan gelombang baru COVID-19

Kasero Menggolo mengatakan Brimob Lampung khususnya Detasemen Gegana  mendapat tugas pengamanan dan pengawalan pendistribusian vaksin COVID-19 dari Kementerian RI di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan hingga Kantor Dinkes Provinsi Lampung dan perbatasan Lampung-Sumatera Selatan sebagai objek yang sangat berharga. 

Sebab, lanjutnya,  sangat vital karena berkaitan dengan keselamatan ribuan nyawa manusia.

"Kegiatan pengamanan dan pengawalan jalannya pendistribusian vaksin COVID-19 di wilayah Sumatera melalui jalur darat sebagai protap awal dalam setiap pelaksanaan pengamanan," tambahnya.

Baca juga: Indonesia dapat tambahan 26 juta dosis vaksin COVID-19
Baca juga: Kanada nyatakan vaksin COVID Astrazeneca produksi Baltimore aman