Sumsel siapkan tiga kegiataan wisata unggulan sampai Desember 2020

id Sriwijaya gran fondo, jelajah alam serasa seandanan, dsibudpar sumsel, pariwisata sumsel, wisata di tengah pandemi COVID

Sumsel siapkan tiga kegiataan wisata unggulan sampai Desember 2020

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Aufa Syahrizal (ANTARA/Aziz Munajar/20)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menyiapkan tiga gelaran wisata hingga akhir 2020 untuk meningkatkan kunjungan dan menstimulus kembali kegiatan-kegiatan pariwisata di tengah pandemi COVID-19.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Aufa Syahrizal, Rabu, mengatakan tiga event tersebut  yaitu Jelajah Alam Serasan Seandanan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan (Agustus), Pagelaran Seni di Bukit Seguntang Kota Palembang (Oktober) dan Sriwijaya Ranau Gran Fondo di Dana Ranau OKU Selatan (November).

"Sriwijaya Ranau Gran Fondo masuk kali keduanya pada tahun ini, sementara sudah ada 1.200 orang yang mendaftar dari sembilan provinsi, mungkin nanti dekat-dekat pelaksanaannya semakin banyak yang daftar," ujarnya.

Jelajah Alam Serasan Seandanan 

Jelajah Alam Serasan Seandanan (JASS) yang memasuki tahun ke sembilan tersebut sebelumnya dijadwalkan pada 22 Maret 2020, namun karena kondisi COVID-19 maka diundur ke 22 Agustus 2020.

Event jelajah alam menggunakan motor trail dengan jalur-jalur ekstrem tersebut akan diikuti sekitar 2.000 orang dari berbagai daerah di Indonesia.

Sedangkan Pagelaran Seni di Bukit Seguntang yang sejak lama dikenal sebagai pusat Kerajaan Sriwijaya itu akan melibatkan puluhan seniman dan budayawan, kata dia, pelaksanaanya bertepatan dengan hari sumpah pemuda 28 Oktober 2020.

Sriwijaya Ranau Gran Fondo

Sementara Sriwijaya Ranau Gran Fondo diharapkan lebih meriah dari gelaran pertamanya pada 2019 yang sukses, menurutnya ribuan pesepeda dari dalam maupun luar negeri akan ikut serta mengelilingi Danau Ranau yang merupakan danau terluas di Sumsel.

"Kami berupaya dari tiga kegiatan besar itu ada multiplayer efect untuk masyarakat sekitar, setidaknya kebutuhan transportasi dan homestay akan meningkat selama pelaksanaannya," kata Aufa menambahkan.

Selain menyiapkan tiga event tersebut, pihaknya juga tengah fokus memulihkan sektor wisata di Sumsel, karena sudah ada tujuh daerah telah menyatakan siap menerima kunjungan wisata meski kasus COVID-19 masih bertambah setiap hari.

Tujuh daerah itu Kota Pagaralam dengan Gunung Demponya, Danau Ranau di OKU Selatan, Goa Putri di OKU, Lahat, Palembang, Muara Enim dan Musi Banyuasin dengan berbagai wisata alamnya.

"COVID-19 tidak perlu ditakuti, silahkan saja wisata-wisata dibuka karena yang terpenting protokol kesehatan dijalankan, walaupun wisata di alam tapi tetap gunakan masker," tambahnya.