Tiga pemain Klub Flamengo positif terjangkit COVID-19

id flamengo,liga brazil,olahraga terdampak corona,copa libertadores

Tiga pemain Klub Flamengo positif terjangkit COVID-19

Para pemain dan pelatih Flamengo di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Brasil, 14 Maret 2020. (REUTERS/RICARDO MORAES)

Mereka yang positif tidak menunjukkan gejala apapun, tindakan yang ditempuh adalah isolasi dan karantina serta pemantauan harian terkait perkembangan kondisi vital mereka, kata pernyataan resmi Flamengo
Jakarta (ANTARA) - Tiga pemain tim utama klub sepak bola Flamengo dikonfirmasi positif terjangkit COVID-19 beserta 35 orang lain yang terkait dengan klub juara bertahan Brasil itu.

Temuan itu didapatkan dari pemeriksaan COVID-19 yang dilakukan oleh Flamengo terhadap 293 orang terdiri dari pemain, staf pelatih beserta keluarga mereka pada 30 April sampai dengan 3 Mei.

"Mereka yang positif tidak menunjukkan gejala apapun, tindakan yang ditempuh adalah isolasi dan karantina serta pemantauan harian terkait perkembangan kondisi vital mereka," kata pernyataan resmi Flamengo yang dilansir Reuters, Kamis.

Baca juga: La Liga di Spanyol mulai latihan lagi pekan ini, jelang lanjut musim Juni 2020

Pihak klub tak mengungkap siapa saja nama-nama pemain yang positif, tetapi memastikan mereka yang negatif juga akan menjalani karantina jika anggota keluarganya diketahui positif.

Juara bertahan Copa Libertadores itu mendapat pukulan telak ketika anggota tim medis mereka, Jorginho, meninggal dunia dalam usia 68 tahun pekan lalu.

Flamengo terakhir kali bertanding pada 14 Maret, hanya beberapa saat sebelum kejuaraan tingkat Rio de Janeiro ditangguhkan karena pandemi COVID-19.

Baca juga: La Liga Spanyol beri selamat kepada Bundesliga Jerman atas tekad teruskan kompetisi

Federasi sepak bola setempat sudah membolehkan klub-klub di wilayahnya untuk berlatih kembali, tetapi belum ada tanggal pasti mengenai rencana kelanjutan kompetisi.

Brasil sejauh ini melaporkan 125.218 orang positif COVID-19 dengan 8.537 orang meninggal dunia, termasuk 615 korban jiwa pada Rabu yang merupakan angka harian terburuk.

Baca juga: Tim-tim Liga Spanyol diizinkan kembali berlatih 4 Mei