Djokovic kenang Kobe Bryant di sela-sela Australia Open 2020

id tenis,australia open 2020,novak djokovic,kobe bryant,nick kyrgios,coco gauff

Djokovic kenang Kobe Bryant di sela-sela Australia Open 2020

Petenis Serbia Novak Djokovic bereaksi setelah mengalahkan petenis Kanada Milos Raonic pada turnamen tenis Australia Terbuka babak perempat final di Melbourne Park, Melbourne, Australia, Selasa (28/1/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Edgar Su/hp/djo

Jakarta (ANTARA) - Pada ajang Grand Slam Australia Open 2020 yang sudah memasuki babak perempat final, bintang tenis Novak Djokovic menyempatkan untuk memberi penghormatan terakhir bagi legenda basket Kobe Bryant yang tewas dalam kecelakaan helikopter di dekat California, Amerika Serikat.

Misalnya, saat petenis peringkat dua dunia asal Serbia itu tampil dalam babak delapan besar di Rod Laver Arena Melbourne, Australia, Selasa, terlihat mengenakan jaket hijau yang bertuliskan "KB", "8", dan "24" di bagian dada kanan, yang merujuk pada inisial Kobe Bryant dan nomor punggung pebasket yang mangkat pada usia 41 tahun itu.

Djokovic mengenakan jaket tersebut sebelum memulai pertandingannya melawan petenis Kanada Milos Raonic, dilansir atptour.com, Selasa.

Namun sebelum pertandingan hari ini, tepatnya di hari Minggu saat Bryant dikabarkan meninggal, Djokovic sudah lebih dulu mengutarakan rasa kehilangannya melalui akun instagramnya. Dalam akunnya, "Joker" mengunggah sebuah foto saat sedang berpose dengan mendiang Bryant.

Dalam kutipannya, ia menyampaikan rasa kehilangan yang sangat mendalam atas meninggalnya seseorang yang ia anggap tidak hanya sebagai teman, namun juga mentor yang sanggup memberikan inspirasi bagi para atlet olahraga di seluruh dunia.


Selain Djokovic, sebelumnya petenis tuan rumah Nick Kyrgios juga memasuki lapangan di babak keempat saat menghadapi Rafael Nadal dengan memakai jersey LA Lakers dengan nomor punggung "8" sebagaimana yang pernah dikenakan Bryant.

Petenis muda Coco Gauff juga turut memberikan penghormatan kepada atlet basket senegaranya itu, dengan menuliskan angka #8 #24 pada kedua sisi sepatu merah mudanya, serta kalimat "mamba mentality" pada bagian sol sepatunya.

Bryant yang dianggap sebagai salah satu pebasket terbaik dalam sejarah olahraga tersebut, meninggal dunia pada Minggu akibat sebuah kecelakaan helikopter. Ia dan putrinya, yang berusia 13 tahun, Gianna termasuk di antara sembilan orang yang tewas dalam kecelakaan tersebut.