Bandarlampung (ANTARA) - Sekretaris Daerah Pemkab Tanggamus Hamid H Lubis mengatakan bahwa ratusan rumah rusak berat, sedang dan ringan akibat diterjang banjir, pada Kamis (9/1) sore.
"Jumlah rumah rusak ringan 483 unit, 187 rumah rusak sedang dan 18 rumah rusak berat," kata dia, dalam keterangannya di Bandarlampung, Sabtu.
Selain itu, lanjut dia, seluas 300 hektare sawah petani yang baru di tanam hancur diterjang banjir bandang.
Ia menjelaskan, bahwa bantuan bagi para korban banjir masih di perlukan, terutama nantinya adalah bibit pertanian sawah.
"Kami bersyukur dalam peristiwa ini tidak menelan korban jiwa," ujarnya.
Hamid H Lubis menjelaskan hingga sekarang petugas dari BPBD Pemkab Tanggamus, Basarnas, Polisi/TNI maupun pihak swasta tengah melakukan pembersihan akses jalur menuju sejumlah pekon yang tertimpa bencana.
Terkait jalur transportasi, ia menjelaskan jalur Lintas Barat Sumatera telah selesai dibersihkan dari material longsor dan dapat dilalui kendaraan.
"Kami telah menurunkan sebanyak 15 eskavator atau alat berat untuk membersihkan material longsor," tambahnya.
Berita Terkait
Kenaikan harga bawang merah picu inflasi di Kota Serang, Banten
Selasa, 23 April 2024 7:17 Wib
BMKG: Hujan lebat guyur sebagian besar daerah di Indonesia
Selasa, 23 April 2024 7:14 Wib
Warga di Pidie Aceh jadi korban amukan gajah liar
Selasa, 23 April 2024 6:05 Wib
Indonesia bertemu Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23
Selasa, 23 April 2024 5:45 Wib
Dinas PMD Lampung sebut BUMDes siap jadi penyalur pupuk di desa
Senin, 22 April 2024 18:37 Wib
Kejuaraan dunia Surfing Krui Pro kembali digelar di Pesisir Barat
Senin, 22 April 2024 16:31 Wib
Dinas PMDT: 500 BUMDes di Provinsi Lampung masuk kategori mandiri
Senin, 22 April 2024 14:43 Wib
Pengamat: Torehan timnas Indonesia di Piala Asia U-23 patut diapresiasi
Senin, 22 April 2024 13:29 Wib