Koki Ogawa menyumbangkan dua gol untuk Jepang, dengan satu gol lainnya dicetak oleh Ko Itakura. China hanya bisa memperkecil ketertinggalan melalui gol Lin Liangming.
Hasil ini membuat Jepang masih belum terkalahkan di fase grup. Tim Samurai Biru nyaman di puncak klasemen Grup C dengan 16 poin, unggul 10 poin atas Australia (peringkat 2) dan Indonesia (peringkat 3), demikian yang dikutip dari laman resmi AFC.
Peluang pertama diciptakan China saat laga berjalan 10 menit lewat tendangan Wei Shihao, tetapi arah bola masih melenceng dari gawang.
Jepang mendominasi penguasaan bola, tetapi mereka baru bisa membuat ancaman pada menit ke-25.
Takefusa Kubo memberikan bola ke Keito Nakamura yang lalu mengontrol bola sebelum melepaskan tendangan. Namun, bola melenceng ke sisi kanan gawang dan keluar lapangan.
Jepang mendapatkan kans emas pada menit ke-38. Bola rebound di kotak penalti ditendang Kubo, tetapi masih bisa ditepis Wang Dalei.
Tim tamu baru bisa membuka skor semenit kemudian, Koki Ogawa mencatatkan namanya di papan skor lewat sundulannya di kotak penalti setelah memanfaatkan bola sepak pojok. China 0-1 Jepang.
Gawang China kembali kebobolan sebelum babak pertama berakhir, tepatnya menit ke-51 melalui skema yang sama. Ko Itakura menanduk bola hasil sepak pojok ke pojok kiri gawang.
Jepang unggul 2-0 atas China di babak pertama.
China memberikan perlawanan di babak kedua dengan mencetak gol balasan empat menit selepas jeda berkat tendangan Lin Liangming. Skor menjadi 1-2.
Jepang langsung merespons pada menit ke-54. Serangan dari sisi kiri dituntaskan dengan sundulan Koki Ogawa di depan gawang. China 1-3 Jepang.
Pada menit ke-70, tuan rumah nyaris mencetak gol kedua lewat tendangan Wei Shihao. Namun, kiper Jepang Zion Suzuki masih bisa menyelamatkan gawangnya.
Tidak ada gol tambahan hingga pertandingan berakhir. Skuad asuhan Hajime Moriyasu menang 3-1 atas China.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Masih terlalu perkasa, timnas Jepang kalahkan China dengan skor 3-1
Hasil ini membuat Jepang masih belum terkalahkan di fase grup. Tim Samurai Biru nyaman di puncak klasemen Grup C dengan 16 poin, unggul 10 poin atas Australia (peringkat 2) dan Indonesia (peringkat 3), demikian yang dikutip dari laman resmi AFC.
Peluang pertama diciptakan China saat laga berjalan 10 menit lewat tendangan Wei Shihao, tetapi arah bola masih melenceng dari gawang.
Jepang mendominasi penguasaan bola, tetapi mereka baru bisa membuat ancaman pada menit ke-25.
Takefusa Kubo memberikan bola ke Keito Nakamura yang lalu mengontrol bola sebelum melepaskan tendangan. Namun, bola melenceng ke sisi kanan gawang dan keluar lapangan.
Jepang mendapatkan kans emas pada menit ke-38. Bola rebound di kotak penalti ditendang Kubo, tetapi masih bisa ditepis Wang Dalei.
Tim tamu baru bisa membuka skor semenit kemudian, Koki Ogawa mencatatkan namanya di papan skor lewat sundulannya di kotak penalti setelah memanfaatkan bola sepak pojok. China 0-1 Jepang.
Gawang China kembali kebobolan sebelum babak pertama berakhir, tepatnya menit ke-51 melalui skema yang sama. Ko Itakura menanduk bola hasil sepak pojok ke pojok kiri gawang.
Jepang unggul 2-0 atas China di babak pertama.
China memberikan perlawanan di babak kedua dengan mencetak gol balasan empat menit selepas jeda berkat tendangan Lin Liangming. Skor menjadi 1-2.
Jepang langsung merespons pada menit ke-54. Serangan dari sisi kiri dituntaskan dengan sundulan Koki Ogawa di depan gawang. China 1-3 Jepang.
Pada menit ke-70, tuan rumah nyaris mencetak gol kedua lewat tendangan Wei Shihao. Namun, kiper Jepang Zion Suzuki masih bisa menyelamatkan gawangnya.
Tidak ada gol tambahan hingga pertandingan berakhir. Skuad asuhan Hajime Moriyasu menang 3-1 atas China.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Masih terlalu perkasa, timnas Jepang kalahkan China dengan skor 3-1
