BPS Lampung catat jumlah tamu menginap naik 2,91 persen di Februari

id Pariwisata lampung, bps lampung, tingkat hunian hotel, hotel lampung

BPS Lampung catat jumlah tamu menginap naik 2,91 persen di Februari

Ilustrasi- Salah satu hotel yang ada di Kota Bandarlampung. ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.

Bandarlampung (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung

 menyatakan bahwa jumlah tamu yang menginap di hotel berbintang pada Februari 2024 di Lampung mengalami kenaikan sebesar 2,91 persen.
 
"Jumlah tamu hotel berbintang selama Februari 2024 mengalami peningkatan sebesar 2,91 persen atau ada sebanyak 1.894 orang," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Atas Parlindungan Lubis berdasarkan keterangan secara daring di Bandarlampung, Senin.

Ia mengatakan jumlah tamu hotel di Februari total ada sebanyak 66.986 orang yang terdiri dari 466 orang tamu asing dan 66.520 orang tamu domestik.

"Jumlah itu meningkat dibanding Januari 2024 yang tercatat sebanyak 65.092 orang. Terdiri dari 396 orang tamu asing dan 64.696 orang tamu domestik," katanya.

Dia menjelaskan bila diklasifikasikan berdasarkan hotel berbintang jumlah tamu asing dan domestik di hotel bintang 1 dan 2 tercatat berjumlah 5.608 orang, hotel bintang 3 sebanyak 24.669 orang.

"Untuk tamu di hotel bintang 4 dan 5 ada sebanyak 36.709 orang. Dan untuk bintang 4 serta 5 mengalami kenaikan dibanding Januari sebesar 23,05 persen atau sebanyak 6.877 orang dari total jumlah tamu 36.709 orang," ucap dia.

Menurut dia, rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik di hotel berbintang di Lampung pada Februari 2024 tercatat selama 1,22 hari.

"Bila diklasifikasikan rata-rata lama tamu asing menginap di Februari selama 1,62 hari, sedangkan rata-rata tamu domestik menginap selama 1,22 hari," tambahnya.

Ia melanjutkan secara total tingkat hunian hotel di Februari tercatat sebesar 31,78 persen atau ada kenaikan sebanyak 2,09 persen dibandingkan Januari 2024 sebesar 29,69 persen.

"Tingkat hunian hotel di Februari ada kenaikan 2,09 persen dibanding Januari 2024," ujarnya.