Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin menyambut syukur dan bangga Penghargaan Adipura 2023 yang diraih 17 kabupaten dan kota di Sulsel dari 24 daerah di wilayah tersebut.
Didampingi Kapolda Sulsel dan Kepala DLHK Sulsel, dia menyerahkan penghargaan dan menyampaikan selamat kepada bupati dan wali kota, di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Jumat.
"Atas nama Pemerintah Provinsi dan masyarakat Sulawesi Selatan, tabe maraja, selamat dan sukses ki semua kepada daerah yang meraih penghargaan 2023. Sangat membanggakan semua," kata Bahtiar.
Kabupaten dan kota yang meraih penghargaan, yakni Palopo, Maros, Luwu Timur, Pinrang, Bantaeng, Kepulauan Selayar, Bulukumba, Wajo, Makassar, Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Barru, Parepare, Sidrap, Soppeng, Enrekang, Bone dan Sinjai.
"Memang bahagia sekali kita hari ini, karena dalam sejarah Sulsel baru pertama kali Adipura diborong 17 kabupaten dan kota, biasa diraih Provinsi Jawa Tengah, daerah yang banyak kabupaten dan kotanya. Jadi kita juara nasional ini," katanya.
Ia menyampaikan, Adipura memiliki banyak aspek penilaian karena didukung oleh rakyat, lingkungan sosial dan pemerintahannya.
"Piagam ini sekaligus mengandung tanggung jawab untuk mempertahankan ini," ucapnya.
Pemprov mendukung seluruh prestasi terbaik kabupaten dan kota. Sehingga fungsi Pemprov sebagai wakil pemerintah pusat menjadi jembatan antara pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten dan kota. Bahtiar menekankan sinergi serta koordinasi program dan kegiatan.
"Kita, Alhamdulillah, tahun ini luar biasa, prestasi bupati dan wali kota, juga bisa terjadi karena adanya dukungan dari TNI dan Polri serta seluruh jajaran, termasuk forkopimda," ujarnya.*
Kabupaten dan kota yang meraih penghargaan, yakni Palopo, Maros, Luwu Timur, Pinrang, Bantaeng, Kepulauan Selayar, Bulukumba, Wajo, Makassar, Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Barru, Parepare, Sidrap, Soppeng, Enrekang, Bone dan Sinjai.
"Memang bahagia sekali kita hari ini, karena dalam sejarah Sulsel baru pertama kali Adipura diborong 17 kabupaten dan kota, biasa diraih Provinsi Jawa Tengah, daerah yang banyak kabupaten dan kotanya. Jadi kita juara nasional ini," katanya.
Ia menyampaikan, Adipura memiliki banyak aspek penilaian karena didukung oleh rakyat, lingkungan sosial dan pemerintahannya.
"Piagam ini sekaligus mengandung tanggung jawab untuk mempertahankan ini," ucapnya.
Pemprov mendukung seluruh prestasi terbaik kabupaten dan kota. Sehingga fungsi Pemprov sebagai wakil pemerintah pusat menjadi jembatan antara pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten dan kota. Bahtiar menekankan sinergi serta koordinasi program dan kegiatan.
"Kita, Alhamdulillah, tahun ini luar biasa, prestasi bupati dan wali kota, juga bisa terjadi karena adanya dukungan dari TNI dan Polri serta seluruh jajaran, termasuk forkopimda," ujarnya.*