Palembang (ANTARA) - Perum Bulog Wilayah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung menyalurkan bantuan pangan pemerintah kepada 300 ribu warga Kota Palembang secara bertahap pada Februari 2024 ini.
"Bulan ini ada 300 ribu warga Palembang yang menerima bantuan pangan sebanyak 10 kilogram beras per orang," kata Wakil Pemimpin Perum Bulog Wilayah Sumsel dan Babel Elis Nurhayati saat menerima kunjungan Pj Wali Kota Ratu Dewa ke gudang Bulog di Palembang, Jumat.
Dia menjelaskan, bantuan pangan di wilayah Sumsel mencapai 5000 ton beras dengan sebagian besar dialokasikan untuk warga Kota Palembang sekitar 3000 ton beras atau untuk 300 ribu warga.
Pemberian bantuan tersebut bertujuan untuk meringankan beban masyarakat dan mengendalikan inflasi dalam kondisi akhir-akhir ini adanya kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok.
Dengan disalurkannya bantuan pangan kepada ratusan ribu warga Palembang diharapkan dapat mencegah terus bergeraknya kenaikan harga kebutuhan pokok terutama beras.
Selain menyalurkan bantuan pangan tersebut, pihaknya juga berupaya terus meningkatkan stok beras di dua provinsi wilayah kerja tersebut.
Pencegahan kenaikan harga kebutuhan pokok perlu dilakukan untuk mengendalikan inflasi dampak kenaikan harga tersebut yang akhir-akhir ini bisa ditekan.
Sebagai gambaran inflasi di Kota Palembang sekarang ini berhasil dikendalikan dan ditekan pada angka 2,54 persen, turun dari sebelumnya 3,22 persen.
Melalui penyaluran bantuan pangan dan terus ditambahnya stok beras di gudang Bulog, kebutuhan pokok di wilayah Sumsel dan Babel tersedia dalam jumlah cukup banyak atau tidak terjadi kelangkaan yang dapat mempengaruhi harga di pasaran, ujar Elis Nurhayat.
300 ribu warga Palembang dapat bantuan pangan dari pemerintah
Stok beras di Palembang (ANTARA/Yudi Abdullah/24)
