Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mengungkapkan fenomena hujan es di Kota Palembang akibat musim pancaroba di wilayah itu.
Fenomena hujan butiran es tersebut viral dan memenuhi layar beranda di media sosial Instagram dan WhatsApp warga Kota Palembang, Jumat.
"Min, min, min, hujan es min di Palembang," kata seseorang di video fenomena hujan es tersebut.
Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang Sinta Andayani di Palembang, Jumat, mengatakan fenomena alam hujan es terjadi di Kota Palembang itu terjadi akibat musim pancaroba yang sedang terjadi saat ini.
"Memasuki musim pancaroba yaitu peralihan dari musim kemarau ke musim hujan memang memungkinkan terjadinya fenomena hujan butiran es tersebut," kata Sinta.
Ia menambahkan warga Sumatera Selatan harus mewaspadai fenomena musim pancaroba.
"Hujan deras, angin kencang, puting beliung, kilat, petir, hingga fenomena hujan es, bisa terjadi akibat musim pancaroba ini," jelasnya.
Ia menambahkan wilayah paling berpotensi cuaca ekstrem belum bisa diprediksi. Namun tidak menutup kemungkinan seluruh wilayah Sumsel bisa terjadi cuaca ekstrem yang menimbulkan bencana.
Karena itu warga diminta waspada dengan melihat indikasi cuaca ekstrem berupa awan tebal seperti awan colomunimbus.
Ia menambahkan warga Sumatera Selatan harus mewaspadai fenomena musim pancaroba.
"Hujan deras, angin kencang, puting beliung, kilat, petir, hingga fenomena hujan es, bisa terjadi akibat musim pancaroba ini," jelasnya.
Ia menambahkan wilayah paling berpotensi cuaca ekstrem belum bisa diprediksi. Namun tidak menutup kemungkinan seluruh wilayah Sumsel bisa terjadi cuaca ekstrem yang menimbulkan bencana.
Karena itu warga diminta waspada dengan melihat indikasi cuaca ekstrem berupa awan tebal seperti awan colomunimbus.
