Bandarlampung (ANTARA) - Harga ayam potong di pasar tradisional Bandarlampung naik sejak beberapa pekan lalu sehingga menyebabkan sepi pembeli.
Kenaikan harga ayam potong ini
juga menjadi keluhan pedagang di pasar Koga Bandarlampung.
Salah satu pedagang pasar Koga Bandarlampung, Rudin mengatakan bahwa saat ini harga ayam cukup tinggi sementara peminatnya sangat kurang.
“Sekarang harga ayam naik dari Rp23 ribu, kini jadi Rp26 ribu sampai Rp30 ribu per ekor tergantung ukuran ayamnya,” ujar Rudin.
Ia mengakui saat ini pembeli ayam potong masih sepi akibat mahalnya harga ayam tersebut.
"Sepi banget sekarang, aturan kalo mereka memang mau kan engga masalah ya mahal tapi kalo ini udah mahal yang beli dikit” lanjut Rudin
Nurhayati pedagang ayam potong juga mengeluhkan harga komoditas tersebut naik. Sehingga pembelinya sepi.
“Pusing saya juga kenapa engga turun-turun harganya, ditambah lagi yang beli sedikit, ” ucap Nurhayati.
Ia melanjutkan harga ayam potong saat ini tergolong mahal karena harga biasanya Rp23 ribu - Rp25 ribu per ekor, kini menjadi Rp30 ribu per ekor.
"Harga ayam potong biasanya itu Rp23 ribu per ekor. Tapi sekarang naik, saya juga engga tau kenapa bisa mahal harganya sekarang," tambah Nurhayati.
Berita Terkait
Gunawan Sadbor ditahan di Mapolres Sukabumi
Sabtu, 2 November 2024 22:08 Wib
Komoditas daging ayam ras dan bawang merah dominasi penyumbang kenaikan IPH di daerah
Selasa, 29 Oktober 2024 8:14 Wib
BI Lampung minta waspadai potensi kenaikan harga beras dan daging ayam
Senin, 16 September 2024 17:13 Wib
BPS Lampung sebut daging ayam ras beri andil inflasi 0,12 persen di Maret
Senin, 1 April 2024 13:50 Wib
Ketersediaan telur ayam ras di Lampung capai 40.634 ton untuk Ramadhan
Sabtu, 16 Maret 2024 14:25 Wib
Ganjar Pranowo: Kita tidak mau rakyat diperlakukan seperti ayam
Minggu, 4 Februari 2024 5:22 Wib
DPMD Mukomuko pertanyakan aturan Dana Desa untuk beli ayam
Minggu, 3 Desember 2023 23:13 Wib
Harga telur ayam di Bandarlampung stabil
Rabu, 26 Juli 2023 13:50 Wib