Banda Aceh (ANTARA) - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar) Aceh membekali 35 orang pemandu wisata lokal dari Kabupaten Aceh Tengah dengan ilmu pemasaran potensi pariwisata secara digital guna mendongkrak kunjungan wisatawan ke daerah tersebut.
Kepala Seksi Tata Kelola dan Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata Disbudpar Aceh Fandi Maulana dalam keterangan yang diterima di Banda Aceh, Kamis, mengatakan pramuwisata garda terdepan dalam mempengaruhi citra pariwisata yang positif baik melalui foto, video, website atau blog, hingga berbagai tulisan yang dipublikasi melalui digital.
“Sehingga perlu kompetensi dasar yang dimiliki oleh pemandu wisata untuk terus melangkah maju menghadapi tantangan yang semakin kompetitif di era digital 4.0,“ kata Fand.
Pembekalan dikemas dalam bentuk Famtrip yang berlangsung selama 5-9 Desember 2021 di Kota Sabang. Disbudpar Aceh juga menghadirkan digital marketer asal Medan Sumatera Utara Wahyu Hidayat atau Wahyu Blahe sebagai motivator pemasaran lewat digital.
Selain mendapat pengetahuan tentang pemasaran potensi pariwisata secara digital, para pemandu lokal juga menyambangi berbagai destinasi wisata di ujung barat Indonesia itu, yang dipandu langsung pemandu lokal Kota Sabang.
Fandi berharap kegiatan tersebut dapat memberi kontribusi kepada pemandu wisata dalam mendukung pembangunan pariwisata di daerah masing-masing.
Menurut dia, kegiatan pembangunan kepariwisataan sama hal dengan pembangunan sektor lain yakni membutuhkan peran dari seluruh pemangku kepentingan.
Mulai dari pemerintah, swasta hingga masyarakat memiliki peran dan fungsi masing-masing, untuk saling bersinergi dan melangkah bersama untuk mewujudkan sasaran pembangunan pariwisata.
Kata dia, program pemberdayaan masyarakat melalui kepariwisataan merupakan langkah penting yang dilaksanakan secara terarah dan berkesinambungan, guna menyiapkan masyarakat yang semakin memiliki kapasitas dan kemandirian.
“Serta juga berperan aktif dalam mendukung keberhasilan pembangunan kepariwisataan di tingkat lokal, regional dan nasional,” kata Fandi.
Berita Terkait
LKC Dompet Dhuafa bersama YBM BRILian hadirkan program BUN bagi warga Aceh
Minggu, 27 Oktober 2024 19:00 Wib
Gempa Aceh dipicu aktivitas Sesar Besar segmen barat-Andaman
Senin, 21 Oktober 2024 5:23 Wib
Sejumlah musisi siapkan pentas "Sabang Merauke Pahlawan Nusantara"
Minggu, 13 Agustus 2023 21:41 Wib
Kota Sabang diguncang gempa 6,1 Magnitudo
Sabtu, 29 Juli 2023 5:53 Wib
Lomba tangkap gurita jadi suguhan ke wisatawan di Sabang Marine Festival
Sabtu, 18 Maret 2023 20:09 Wib
Festival Toet Apam di Sabang jadi upaya melestarikan kuliner indatu Aceh
Jumat, 10 Februari 2023 8:25 Wib
Fenomena hari tanpa bayangan terjadi di Banda Aceh
Jumat, 9 September 2022 9:33 Wib
Korupsi proyek dermaga, Nindya Karya dan Tuah Sejati dituntut bayar masing-masing Rp900 juta
Kamis, 4 Agustus 2022 19:03 Wib