Polisi memastikan TKA China tewas di Bintan bukan karena corona

id TKA China

Polisi memastikan TKA China tewas di Bintan bukan karena corona

Kapolsek Gunung Kijang, AKP Monang Parlagutan Silalah. (Ogen)

Bintan (ANTARA) (ANTARA) - Pihak Kepolisian memastikan TKA China yang ditemukan tewas di Mess Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan, Kepulauan Riau, bukan dikarenakan virus corona.

''Korban tewas karena sakit, bukan terinfeksi corona," ujar Kapolsek Gunung Kijang, AKP Monang Parlagutan Silalah, Senin.

Baca juga: Ceko laporkan tiga kasus pertama corona

Monang menyebutkan bahwa korban sebelum didapati tewas, memiliki riwayat penyakit di bagian telinga.

"Penyakit tersebut sudah lama diderita korban," ungkapnya.

Monang juga menegaskan pihaknya tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Baca juga: Dispar DKI siapkan banyak acara untuk tarik wisatawan ke Pulau Seribu

Dia mengatakan saat ini jenazah korban masih berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib Provinsi Kepri, sembari menunggu tindak lanjut pemakaman dari pihak keluarga yang bersangkutan.

"Pihak perusahaan masih berkoordinasi dengan keluarga korban, apakah dimakamkan atau dikremasi," ujar Kapolsek.

Monang turut menjelaskan, korban bernama Gong Shijin (40) itu ditemukan tidak bernyawa lagi oleh rekan kerjanya pada, Sabtu (29/2) pagi kemarin.

Baca juga: Karena wabah virus corona, seri pembuka MotoGP di Qatar dibatalkan

Korban bekerja sebagai buruh di KEK Galang Batang selama satu tahun empat bulan. Selama kurun waktu tersebut, korban tidak pernah melakukan perjalanan kembali ke negaranya atau ke luar negeri lainnya.