Shanghai (ANTARA) - Sepuluh perusahaan manajemen aset global telah menandatangani memorandum kerja sama dengan Kota Keuangan Lujiazui Shanghai pada hari Selasa, untuk memperluas bisnis mereka di China, menurut pihak berwenang setempat.
Sepuluh perusahaan, termasuk kelompok bank internasional BNP Paribas, perusahaan manajemen aset internasional Robeco, dan kelompok jasa keuangan independen terkemuka Mirae Asset, akan memperluas bisnis di China atau memulai bisnis pemilik tunggal di Shanghai.
BNP Paribas berharap untuk membawa sumber daya globalnya ke pasar China melalui perusahaan yang sepenuhnya dimiliki asing, menurut Danny He, seorang pejabat BNP Paribas Asset Management China.
Lujiazui yang terletak di Kawasan Baru Pudong Shanghai, telah menjadi pusat keuangan penting, mengumpulkan agen-agen manajemen aset dari seluruh dunia.
Sejauh ini, 51 perusahaan manajemen aset internasional telah mendirikan 71 perusahaan manajemen aset yang sepenuhnya dimiliki asing di Lujiazui.
Berita Terkait
Dukung upaya pencegahan korupsi, PGN perluas ruang lingkup sistem manajemen anti penyuapan
Kamis, 7 Maret 2024 15:15 Wib
Dirut Pusri raih gelar doktor manajemen dari Universitas Brawijaya
Jumat, 23 Februari 2024 10:18 Wib
Dosen Prodi Manajemen IIB Darmajaya beri materi public speaking di SMAN 6 Bandarlampung
Rabu, 17 Januari 2024 7:52 Wib
BMKG prediksi El Nino level moderat bertahan hingga Februari 2024
Kamis, 2 November 2023 10:02 Wib
Dampak El Nino, warga Kalianda diberikan bimtek manajemen peternakan oleh Kementan dan Komisi IV DPR RI
Rabu, 1 November 2023 9:04 Wib
Dokter perlu miliki kemampuan manajemen
Jumat, 4 Agustus 2023 5:33 Wib
Dompet Dhuafa Bersama IMZ dan LSP MSDM adakan sertifikasi manajemen SDM
Rabu, 12 Juli 2023 8:08 Wib
Jasa Raharja kelola manajemen risiko guna ciptakan perusahaan keberkelanjutan
Senin, 10 Juli 2023 12:24 Wib