Balitbangtan : April--Mei saat tepat tanam padi

.....Secara iklim, padÃ dua bulan tersebut ketersediaan air masih mencukupi," katanya.....

Jakarta (ANTARA Lampung) - Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementerian Pertanian menyatakan selama periode April hingga Mei merupakan saat yang tepat untuk melakukan penanaman padi pada musim kemarau (MK) 2015 sehingga petani diminta segera menanam padi.

Kepala Balitbangtan Haryono di Bandung, Selasa, menyatakan secara iklim, padÃ dua bulan tersebut ketersediaan air masih mencukupi karena kemaraunya basah sehingga peluang hujan masih ada.

"Oleh karena itu bulan April dan Mei ini harus tanam, tanam, tanam untuk mengantisipasi kemarau yang akan datang," katanya saat penyampaian prediksi iklim, kalender tanam terpadu dan monitoring standing crop padi sawah MK 2015.

Menurut dia, musim kemarau periode April--September tahun ini diperkirakan normal sehingga bagus untuk memproduksi pangan khususnya padi karena ada air dan sesuai dengan zona musim.

Namun demikian, Haryono mengatakan, petani harus diberikan informasi secepatnya dan seakurat mungkin karena mereka berkejaran dengan perubahan iklim terutama untuk menentukan saat musim tanam.

Terkait upaya antisipasi kekeringan, pihaknya memberikan rekomendasi sejumlah varietas padi berdasarkan toleransi terhadap kerawanan bencana antara lain untuk wilayah rawan dan sangat rawan kekeringan yakni Inpari10, Inpari18, Inpari19, Situpatenggang, Limboto, Batutegi, Situbagendit, Inpago 6,7 dan 8.

Pada kesempatan tersebut dia juga mengungkapkan lahan sawah yang berpotensi rawan kekeringan yakni di Pantai Timur Aceh, Kabupaten Langkat, PadangLawas dan Deli Serdang Sumut, Ogan Komering Ulu dan Musi Banyuasin Sumsel, sebagian Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jatim, Kalsel, Kabupaten Bima dan Lombok Tengah.

Terkait Sitem Informasi Kalender Tanam (Katam) Terpadu versi 2.1 Haryono mengatakan, selain dilengkapi informasi waktu tanam sesuai karakteristik pola curah hujan juga memuat informasi tanam padi, jagung dan kedelai di lahan rawa, lebak dan pasang surut serta rekomendasi varietas dan pupuknya serta cara bertanam jajar legowo.(Ant)