Penumpang transportasi udara dengan berbagai tujuan telah terlihat ramai berlalu lalang di area keberangkatan dan kedatangan sejak Sabtu (6/4) pagi yang merupakan puncak arus mudik Lebaran 2024.
"Penyebab ramainya pengguna transportasi udara kali ini selain karena menjadi puncak arus mudik Lebaran 2024, masa libur pun cukup panjang sekitar 10 hari. Jadi yang melakukan perjalanan tidak hanya umat Muslim tapi masyarakat lainnya pun berlibur," ujar EGM Bandara Radin Inten II Lampung Untung Basuki di Lampung Selatan, Sabtu.
Ia mengatakan kembali ramainya Bandara Radin Inten II dalam melayani penerbangan di musim mudik Lebaran setelah COVID-19 yang terjadi tiga tahun lalu, juga terjadi akibat mulai banyaknya maskapai yang kembali melakukan penerbangan serta dibukanya rute penerbangan baru atau yang sempat terhenti pada masa pandemi.
"Salah satu kembali hidupnya bandara ini karena adanya penambahan penerbangan, rute serta maskapai. Seperti yang kemarin kita lihat di Januari ada penambahan rute Denpasar, Yogyakarta dan pekan kemarin ada penambahan maskapai Citilink yang melayani penumpang dari Lampung ke Jakarta," katanya.
Dia menjelaskan berdasarkan data sejak tujuh hari sebelum Lebaran di 3 April-5 April 2024, pengelola Bandara Radin Inten II mencatat pergerakan pesawat mencapai 74 pergerakan atau tumbuh 32 persen dibanding angkutan Lebaran tahun lalu.
"Lalu pergerakan penumpang dari hari pertama posko dibuka mencapai 9.968 orang penumpang atau tumbuh 29 persen dibandingkan 2023 di periode yang sama," kata dia.
Sedangkan, selama periode posko angkutan Lebaran jika dibandingkan dengan pergerakan di tiga bulan terakhir, terlihat pergerakan pesawat dan penumpang selama musim mudik Lebaran ini meningkat.
Hal tersebut dikarenakan adanya penerbangan tambahan yang disediakan oleh beberapa operator maskapai dalam rangka menyambut angkutan Lebaran di Bandara Radin Inten II.
"Jika dibandingkan hari biasa, pergerakan di musim mudik Lebaran tahun ini menunjukkan tren yang positif. Hal tersebut didukung dengan adanya penerbangan tambahan dengan rute Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Yogyakarta," ucap dia lagi.
Baca juga: Bandara Radin Inten terima 4.500 penumpang hari pertama puncak mudik Lebaran
Baca juga: Polda Lampung cek urine sopir bus pastikan mudik aman
Baca juga: BPJN Lampung: Jelang Lebaran penutupan jalan berlubang sudah 100 persen
Baca juga: Bandara Radin Inten terima 4.500 penumpang hari pertama puncak mudik Lebaran
Baca juga: Polda Lampung cek urine sopir bus pastikan mudik aman
Baca juga: BPJN Lampung: Jelang Lebaran penutupan jalan berlubang sudah 100 persen
