Pesisir Barat (ANTARA) - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan melakukan pencarian seorang mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Institut Teknologi Sumatera (Itera) yang hilang terseret arus ombak saat berenang di Pantai Desa Kerbang Dalam, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.
"Pukul 06.30 WIB pencarian dilaksanakan kembali, tim SAR gabungan dibagi menjadi 3 SRU (SAR Rescue Unit), dan SRU I menggunakan perahu karet Basarnas melakukan pencarian dengan area pencarian radius 6 Nm (Nautical Mile) ke arah timur laut," kata Korpos SAR Tanggamus Roby Rusli, mewakili Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah, saat dihubungi dari Lampung Selatan, Kamis.
Ia mengatakan, selanjutnya tim kedua melakukan pencarian dengan menggunakan perahu jukung nelayan, dan tim ketiga menyusuri pinggir pantai.
"SRU II menggunakan perahu jukung nelayan melaksanakan pencarian dengan area pencarian radius 7 Nm ke arah tenggara. Dan SRU III melaksanakan pencarian secara visual di pinggir pantai sejauh 2,5 km dari lokasi kejadian," kata dia lagi.
Dia menjelaskan, kejadian berawal saat korban beserta rekannya dan remaja Pekon Kerbang Dalam bermain bola di pinggir pantai pada Rabu (5/7) sore.
Kemudian, sekitar pukul 16.00 WIB, korban dan rekannya mandi di pantai setelah bermain bola, seketika ada ombak besar datang. Korban terseret arus dan hilang terbawa ombak, sedangkan yang lainnya berhasil selamat menuju daratan.
Roby Rusli menyatakan bahwa tim SAR gabungan akan berupaya semaksimal mungkin agar korban segera ditemukan.
"Upaya maksimal akan kami lakukan dengan menggunakan Aqua Eye, alat deteksi bawah air, dan jika memungkinkan akan dilaksanakan penyelaman," katanya pula.
Baca juga: Mahasiswa KKN Itera tenggelam di laut Pesisir Barat Lampung