ACT Lampung berangkatkan bantuan kemanusiaan ke Kalimantan dan Sulawesi

id ACT Lampung,Kalimantan,Sukawesi,Korban bencana,Banjir,Gempa

ACT Lampung berangkatkan bantuan kemanusiaan ke Kalimantan dan Sulawesi

Kepala Cabang ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni, saat melepas keberangkatan bantuan kemanusian untuk korban bencana banjir dan gempa di Kalimantan dan Sulawesi, Jumat. (5/2/2021). (ANTARA/Dian Hadiyatna)

Ini adalah bantuan tahap awal yang kami kirimkan karena masih banyak bantuan dari 15 kabupaten/kota yang belum diambil
Bandarlampung (ANTARA) - Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lampung memberangkatkan bantuan kemanusian untuk korban banjir Kalimantan dan gema bumi di Sulawesi yang terjadi beberapa waktu lalu.

"Alhamdulillah dalam kurun waktu tiga pekan akhirnya kita bisa memberangkatkan bantuan kemanusiaan bagi saudara kita yang terimbas musibah di Kalimantan dan Sulawesi," kata Kepala Cabang ACT Lampung, Dian Eka Darma Wahyuni, di Bandarlampung, Jumat.

Ia menyebutkan bantuan yang diberikan untuk korban bencana tersebut terdiri dari 3 ton beras, kasur 14 pcs, mie instan sebelas dus dan selimut  satu dus, pampers 18 dus peralatan mandi sembilan dus.

"Selain itu kita juga memberikan makanan bayi dua dus, sarden enam dus dan mainan anak dua dus serta pakaian yang semuanya Insyaallah baru tidak ada yang bekas," kata dia.

Dia mengatakan bahwa bantuan kemanusiaan ini merupakan sumbangan dari para dermawan yang berada di 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung yang dikumpulkan oleh ACT.

"Ini adalah bantuan tahap awal yang kami kirimkan karena masih banyak bantuan dari 15 kabupaten/kota yang belum diambil," kata dia.

Ia pun menyampaikan bahwa ke depan ACT Lampung ingin mengajak para dermawan selain memberikan bantuan berupa sembako juga membantu membangun kembali fasilitas umum yang rusak karena banjir dan gempa.

"Kita ingin ajak para dermawan membangun kembali tempat-tempat ibadah, pendidikan, fasilitas kesehatan dan juga jalan serta rumah yang terimbas akibat bencana banjir dan gempa di Kalimantan dan Sulawesi," kata dia.