ACT Lampung beri bantuan kepada warga terdampak banjir di Pringsewu

id COVID-19,Wuhan,ACT,Lampung,Pringsewu,Banjir

ACT Lampung beri bantuan kepada warga terdampak banjir di Pringsewu

Kepala Program ACT Lampung Regina Locita (baju merah kanan). Kamis. (7/1/2021). (ANTARA/Dian Hadiyatna/Ho)

Bandarlampung (ANTARA) - ACT Lampung memberikan bantuan berupa sembako dan makanan siap saji bagi warga yang terdampak banjir di pekon Pardasuka Kabupaten Pringsewu yabg terjadi pada Selasa (5/1) lalu.

"Begitu mengetahui adanya banjir di pekon Pardasuka, kami langsung mengumpulkan sembako dan makanan siap santap dari para mitra serta donatur untuk diberikan kepada warga yang membutuhkan," kata Kepala Program ACT Lampung Regina Locita Pratiwi, di Bandarlampung, Kamis.

Ia juga mengatakan, selain memberikan bantuan sembako, ACT juga ikut bergabung dalam menyajikan makanan siap santap di dapur umum yang telah berdiri di sana.

"Relawan kami juga turut membantu membersihkan rumah warga yang terendam lumpur akibat banjir. hingga saat ini pun tim masih berada di lokasi banjir untuk membantu warga," kata dia.

Dia pun mengungkapkan bahwa kebutuhan warga yang mendesak untuk sementara lebih ke arah sembako dan makanan siap santap, selain itu pembangunan infrastruktur baik rumah ataupun fasilitas umum yang rusak akibat diterjang banjir.

"Ada rumah warga, fasilitas umum seperti jembatan yang rusak kemudian dampak lain yang terasa oleh masyarakat di sana yakni rusaknya tanaman dan kebun mereka akibat banjir," kata dia.

Ia pun mengtakan bahwa pihaknya berencana mengumpulkan donasi dari para dermawan dan segera kembali lagi ke Pardasuka beberapa hari ke depan untuk memberi bantuan berupa sembako dan makanan.

Sementara itu, Camat Pardasuka Titik Pujilestari saat menjelaskan bahwa banjir menerjang beberapa pekon dengan dampak yang bervariasi. Pemerintah Kabupaten Pringsewu juga telah memberikan bantuan berupa tenaga, alat berat mendirikan dapur umum.

"Kita juga telah menyalurkan mie instan ke pekon terdampak banjir. Memang kebutuhan yang paling mendesak saat ini berupa sembako," kata dia.