Bupati Loekman lepas tim gugus tugas lakukan penyemprotan cairan disifektan di Kelurahan BandarJaya

id Lampung, lampung tengah, virus corona

Bupati Loekman lepas tim gugus tugas lakukan penyemprotan cairan disifektan di Kelurahan BandarJaya

Bupati Lampung Tengah, Provinsi Lampung Loekman Djoyosoemarto melepas tim gugus tugas Kecamatan Terbanggi Besar untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan di masjid dan rumah warga yang ada di Kelurahan Bandar Jaya. (Foto : Antaralampung/Istimewa)

Bandarlampung (ANTARA) - Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto melepas tim gugus tugas Kecamatan Terbanggi Besar untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan di masjid dan rumah warga yang ada di Kelurahan Bandarjaya.

“Saya lepas tim gugus tugas ini untuk melakukan penyemprotan ke rumah Ibadah, saranan umum dan rumah warga. Semoga dengan adanya penyemprotan ini virus COVID-19 dapat teratasi,” kata Loekman Djoyosoemarto, di Bandarjaya, Jumat.

Baca juga: Bupati Loekman ajak Gugus Tugas Terbanggi Besar terus tingkatkan semangat kerja

Menurutnya, kewaspadaan terhadap penyebaran virus corona penyebab COVID-19, usai adanya peningkatan kasus positif COVID-19 di Kecamatan Terbanggi Besar hal ini perlu lebih ditingkatkan tak terkecuali oleh seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat di wilayah Kecamatan Terbanggi Besar.

Selain itu, jajaran kesehatan harus mengambil langkah kewaspadaan dini dengan memperbanyak sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait antisipasi penyebaran dan penanggulangan COVID-19. Edukasi mengenai virus corona juga harus dilakukan secara masif namun tak menimbulkan kepanikan warga.

“Terkait adanya peningkatan kasus COVID-19 di Kecamatan Terbanggi Besar maka dengan tegas melalui musyawarah dengan pengurus untuk sementara Masjid Istiqlal Bandar Jaya di tutup sementara untuk kegiatan ibadah,” katanya

Baca juga: Cegah penularan COVID-19, Bupati Loekman tutup sementara Masjid Istiqlal Bandarjaya

Loekman menjelaskan, ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab dirinya sebagai Kepala Daerah dalam melindungi warga masyarakatnya, namun dibalik niat dari Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah melindungi warganya dari tertularnya virus corona berbagai isu timbul di masyarakat yang mengatakan bahwa dirinya tidak agamis dan lain sebagainya.

Namun semuanya itu di tepis mengingat di tengah pandemi saat ini masih ada yang memanfaatkan untuk kepentingan politik oleh karena itu bupati mengajak kepada warga masyarakat mari kita perangi COVID-19 ini, dengan tidak mencampur adukan untuk kepentingan pribadi.

Baca juga: Bupati Lampung Tengah imbau pedagang patuhi protokol kesehatan cegah COVID-19
Baca juga: Bupati Lampung Tengah resmikan ruangan khusus pasien COVID-19