Buenos Aires (Antara/Reuters) - Argentina akan memulai pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Peru pada Kamis dengan pola pikir menyerang, sambil berharap dapat mengamankan tiga poin yang akan sedikit mengurangi tekanan terhadap mereka untuk meraih satu tiket ke Rusia tahun depan, kata pelatih Jorge Sampaoli.
"Besok kami akan keluar dan memberikan segalanya," kata Sampaoli kepada para pewarta. "Gaya saya adalah menyerang sepanjang waktu dan memainkan permainan di area pertahanan lawan." Argentina menduduki peringkat kelima di grup kualifikasi Amerika Selatan dengan 24 poin, jumlah poin yang sama dengan yang dimiliki tim peringkat keempat Peru, yang menggenggam keunggulan selisih gol.
Empat tim teratas lolos otomatis ke Rusia, sedangkan tim peringkat kelima akan bermain melawan juara Oseania Selandia Baru pada pertandingan playoff dua leg pada November untuk memperebutkan satu tiket lagi.
Bagaimanapun, Sampaoli berkata kepada para pemainnya bahwa kemenangan pada Kamis merupakan hal yang sangat penting karena "mereka bermain demi tempat di putaran final Piala Dunia." Argentina diperkirakan akan memberikan kesempatan tampil sejak awal kepada penyerang Dario Benedetto, di mana Lionel Messi, Angel Di Maria, dan penyerang Atalanta Papu Gomez dimainkan di belakangnya.
Sampaoli mengambil alih tim Argentina pada Juni, namun tim itu hanya mampu imbang pada dua pertandingan pertama di bawah asuhannya, pertama saat bertandang ke Uruguay dan ketika menjamu Venezuela.
Meski mereka memiliki sejumlah penyerang terbaik di dunia, Argentina hanya mengoleksi 16 gol dari 16 pertandingan kualifikasi, catatan terburuk peringkat kedua pada grup berisi sepuluh tim.
Argentina memindahkan kandang mereka dari Stadion Monumental ke Stadion Bombonera yang lebih sempit, untuk mendapatkan lebih banyak gairah penggemar di belakang mereka.
Pertandingan terakhir di kualifikasi Amerika Selatan mereka adalah pada 10 Oktober melawan Ekuador di Quito