Ade Ary menjelaskan kerangka tersebut ditemukan pada Minggu (29/9) sekitar pukul 16.30 WIB, di pinggir jalan tol KM 11+900, Rawa Buntu, Serpong, Kota Tangerang Selatan.
"Ada warga yang menemukan benda berupa kain jarik. Kemudian, di dalamnya itu ada bagian tulang yang menyerupai tempurung kepala, tulang kaki, tulang tangan, dan tulang rahang gigi bawah," katanya.
Ade Ary juga menyebutkan telah memeriksa dua orang saksi yaitu A (28) dan saksi S (51) yang menemukan kerangka tersebut pertama kali.
"Dua orang saksi sudah dilakukan pendalaman oleh Polres dan Polsek. Saat ini mohon waktu, sedang dilakukan identifikasi terhadap barang bukti oleh benda-benda yang ditemukan berbentuk tulang belulang. Ini tulang apa, itu juga masih di dalami dan diidentifikasi, " katanya.
Saat dikonfirmasi apakah ada laporan orang hilang sebelumnya, Ade Ary mengatakan hal ini masih di dalami.
"Kami memastikan dulu, ini tulang apa? Kan enggak boleh berandai-andai. Harus dilakukan identifikasi secara ilmiah oleh ahlinya oleh rekan-rekan DVI dan Labfor Polri, " katanya.
Sebelumnya, beredar sebuah video penemuan kerangka manusia di tepi ruas Tol Serpong-Bintaro pada Minggu (29/9) yang diunggah oleh akun instagram @media.tangselife.
Dalam unggahan tersebut dijelaskan bahwa kerangka tersebut ditemukan di Jalan Inspeksi menuju Stasiun Rawa Buntu, Kecamatan Serpong.
"Awalnya penemuan kerangka manusia itu ditemukan oleh petugas kebersihan yang tengah membersihkan ruas jalan tersebut pada pukul 16.30 WIB," tulis akun tersebut.
Dari video yang diunggah tersebut terlihat petugas Kepolisian melakukan pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP) setelah mendapatkan laporan temuan tersebut.
Menurut akun tersebut tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polda Metro Jaya diterjunkan langsung dan melakukan olah TKP.