Bandarlampung (ANTARA) - Wakil Bupati Pesisir Barat A Zulqoini Syarif membuka acara kegiatan Rapat Koordinasi Forum Pembaharuan Kebangsaan (FPK) dengan tema “Peran Serta Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat Dan Tokoh Agama Dalam Menghadapi Pandemi COVID-19” yang bertempat di Lamban Agung Kecamatan Pesisir Tengah.
“Semoga kegiatan ini dapat memberikan kontribusi positif bagi upaya dalam pencegahan penyebaran COVID-19 di Provinsi Lampung, khususnya di Kabupaten Pesisir Barat,” kata Zulqoini Syarif, di Pesisir Barat, beberapa waktu lalu.
Menurutnya, hal ini sangat penting di tengah-tengah permasalahan peningkatan penyebaran COVID-19 di Provinsi Lampung, khususnya Kabupaten Pesisir Barat yang semakin mengkhawatirkan.
“Sebagaimana kita pahami bahwa Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat COVID-19 di wilayah Jawa dan Bali,” ujarnya
Dia menambahkan, fenomena menghadapi peningkatan kasus COVID-19 saat ini menjadi suatu ancaman bagi negara, terutama di Kabupaten Pesisir Barat.
Dari data kasus COVID-19 Kabupaten Pesisir Barat, tanggal 12 Juli 2021 sebanyak 11 orang dirawat, isolasi mandiri 114 orang, kasus baru 14 orang, kasus lama 111 orang, dengan total 125 orang. untuk pasien yang selesai isolasi sebanyak 373 orang, dan angka kematian saat ini berjumlah 1 orang dan yang lama berjumlah 16 orang.
Baca juga: Wakil Bupati Pesisir Barat pimpin rakor PPKM dan optimalisasi posko penanganan COVID-19
Baca juga: Pemkab Pesisir Barat gelar rakor penanganan COVID-19
