Bupati Pesisir Barat lakukan peletakan pipa pertama pembangunan SPAM

id lampung, pesisir barat

Bupati Pesisir Barat lakukan peletakan pipa pertama pembangunan SPAM

Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal meletakkan pipa pertama tanda diresmikan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Pedesaan, di Pekon Way Batang, Kecamatan Lemong. (ANTARA/HO)

Jangan berlebihan, agar seluruhnya bisa mendapatkan dan menikmati pasokan air bersih

Bandarlampung (ANTARA) - Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal meletakkan pipa pertama tanda diresmikan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Pedesaan, di Pekon Way Batang, Kecamatan Lemong.

“SPAM ini merupakan program lanjutan dari yang sudah dilaksanakan pada 2019 dan sudah terealisasi di dua pekon, yaitu Tanjung Jati dan Tanjung Sakti. Pipa yang akan disambungkan sepanjang 7.317 meter untuk 220 rumah warga,” kata Agus Istiqlal, Selasa.

Menurutnya, jumlah anggaran yang diperlukan untuk program SPAM pedesaan di Pekon Way Batang sebesar Rp1.629.694.000 dari dana DAK Pesisir Barat tahun 2020.

Selain itu, beberapa hal yang perlu sampaikan dan harus menjadi perhatian bagi pelaksanaan pemasangan pipa pertama kegiatan perluasan SPAM di Pekon Way Batang.

“Kegiatan ini salah satu program unggulan pemerintah untuk menyediakan pasokan air bersih bagi masyarakat Pesisir Barat, khususnya warga Pekon Way Batang,” katanya pula.

Menurut Bupati, pelaksanaan kegiatan ini harus dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan aturan yang ada.

“Kegiatan ini salah satu bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan air bersih,” ujar Bupati pula.

Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi kegiatan yang telah terlaksana pada tahun sebelumnya di Pekon Tanjung Jati dan Tanjung Sakti, untuk itu perlu adanya peningkatan kualitas dalam pelaksanaan pembangunan perluasan SPAM di Pekon Way Batang.

Bupati berharap kegiatan ini dapat memenuhi kebutuhan pasokan air bersih bagi masyarakat dan dimanfaatkan dengan baik, optimal dan tepat sasaran.

Agus berpesan kepada masyarakat yang akan menerima sambungan air bersih agar dapat merawat, menjaga dan memelihara jaringan perpipaan serta menggunakan air bersih seperlunya.

“Jangan berlebihan, agar seluruhnya bisa mendapatkan dan menikmati pasokan air bersih,” katanya pula.
Baca juga: Bupati Pesisir Barat hadiri rapat paripurna persetujuan Raperda APBDP 2020
Baca juga: Bupati tutup Gebyar Seni Sastra tingkat SMP se-Kabupaten Pesisir Barat