Bandarlampung (ANTARA) - Wakil Wali Kota Metro Djohan meminta RT/RW dan masyarakat untuk aktif ikut mengawasi pembangunan di lingkungan masing-masing agar hasil pembangunan bisa maksimal dan tidak asal-asalan.
"Lurah didampingi RT/RW dapat mengawasi setiap proyek yang sedang berjalan supaya hasilnya tidak asal-asalan," kata Djohan usai Musrenbang kecamatan di Kelurahan Yosodadi, Metro Timur, Selasa.
Pihaknya juga meminta masyarakat untuk mematangkan usulan yang menjadi prioritas untuk nantinya akan diperjuangkan di Musrenbang tingkat kota.
"Supaya Metro Timur berhasil ya harus diperjuangkan. Dimatangkan usulan-usulan apa saja yang menjadi perioritas, supaya bisa diperjuangkan ke Musrenbang tingkat kota," katanya.
Menurut Djohan, masyarakat juga harus bekerjasama salah satunya yakni tidak lagi membawa nama kelurahan, sebab musrenbang kali ini merupaka musrenbang kecamatan.
"Jadi bukan lagi untuk kepentingan pribadi maupun kelurahan. Tetapi untuk kepentingan kecamatan supaya kecamatan itu bisa lebih maju," ucapnya.
Ditambahkanya, Musrenbang 2019 ini merupakan perencanaan pembangunan untuk tahun 2020. Karenanya, setiap usulan harus sesuai keinginan masyarakat.
"Musrenbang ini juga akan naik ketingkat kota, sehingga apa yang diusulkan akan terkoordinir dengan baik. Selain itu, mari kita semua bertukar pikiran, sehingga apa yang diinginkan masyarakat bisa terpenuhi," tambahnya.
RT/RW di Metro diminta aktif awasi pembangunan
Wakil Wali Kota Metro Djohan (Hendra/Antaranews Lampung)
