Bandara Gatot Subroto Way Kanan operasikan dua layanan penerbangan

id Bandara gatot subroto, bandara way kanan, penerbangan lampung

Bandara Gatot Subroto Way Kanan operasikan dua layanan penerbangan

Ilustrasi- Pesawat milik maskapai Citilink yang tengah mengangkut penumpang di Bandara Radin Inten II Lampung. (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)

Operasional penerbangan regional sekitar tersebut dilakukan dengan menggunakan maskapai Susi Air.

Bandarlampung (ANTARA) - Bandara Gatot Subroto Kabupaten Way Kanan, Lampung kembali beroperasi dengan melayani dua layanan penerbangan berupa penerbangan domestik dan penerbangan regional bagi masyarakat di daerah sekitar.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Bambang Sumbogo di Bandarlampung, Kamis, mengatakan layanan itu adalah penerbangan regional dengan rute Bandara Gatot Subroto-Bandara Radin Inten Lampung dan Bandara Gatot Subroto-Bandara Muhammad Taufiq Kiemas Pesisir Barat.

Kemudian, layanan penerbangan domestik dengan rute Bandara Gatot Subroto-Bandara Sultan Mahmud Badaruddin Palembang dan Bandara Gatot Subroto-Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.

"Operasional penerbangan regional sekitar tersebut dilakukan dengan menggunakan maskapai Susi Air. Sedangkan untuk rute menuju Jakarta, tepatnya dari Bandara Halim Perdanakusuma-Bandara Gatot Subroto Way Kanan dan sebaliknya akan menggunakan maskapai Citilink," katanya.

Ia menjelaskan layanan penerbangan domestik dengan rute menuju Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta tersebut akan menggunakan pesawat ATR dengan kapasitas 74 orang.

"Kapasitas angkut penumpang penerbangan dari Way Kanan ke Jakarta ini cukup banyak, untuk jadwal penerbangan dua kali sepekan di Rabu dan Minggu," ucap dia.

Kemudian untuk waktu penerbangan dilakukan pada pukul 17.35 WIB dari Bandara Halim Perdanakusuma dan sampai di Bandara Gatot Subroto pada 19.00 WIB. Lalu kembali melakukan penerbangan menuju Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 19.30 WIB dan mendarat pada pukul 21.00 WIB.

"Karena ada bantuan atau subsidi pembiayaan operasional dari lima daerah sekitar Bandara Gatot Subroto. Maka besar harapan ini bisa meningkatkan ekonomi, sehingga lima daerah yang saling berbatasan ini bisa bertumbuh perdagangannya, pariwisata, dan pemerintahannya," tambahnya.

Baca juga: Subsidi pesawat perintis Bandara Gatot Subroto Way Kanan Rp5,5 miliar

Baca juga: Bandara Gatot Subroto Way Kanan layani penerbangan ke Halim Perdanakusumah Jakarta

Baca juga: Dishub: Pemprov Lampung kaji subsidi penerbangan Bandara Gatot Subroto