Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Lampung menyatakan bahwa komunitas Inisiatif Lampung Sehat (ILS) ikut mendukung pengentasan tuberkulosis (TBC) dengan membantu petugas kesehatan melakukan jemput bola kasus TBC di daerah ini.
"Dalam penerapan strategi penanggulangan tuberkulosis, salah satu hal yang wajib dilakukan oleh petugas kesehatan ketika menemukan pasien adalah melakukan investigasi kontak serumah dan kontak erat pasien," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung Edwin Rusli di Bandarlampung, Kamis.
Dia mengatakan bahwa dalam menerapkan strategi pengentasan tuberkulosis petugas kesehatan dari dinas kesehatan juga mendapatkan bantuan dari komunitas pendamping.
"Di Provinsi Lampung juga ada komunitas pendamping yang membantu upaya persuasif dan jemput bola kasus tuberkulosis, yaitu komunitas Inisiatif Lampung Sehat, yang memiliki kader-kader hingga tingkat desa untuk bersama-sama membantu petugas kesehatan," ucap dia.
Dia menjelaskan melalui komunitas tersebut kegiatan edukasi pencegahan serta penanganan tuberkulosis juga akan lebih cepat, serta merata hingga desa-desa yang belum terjangkau oleh petugas kesehatan.
"Sedangkan untuk penanganan tuberkulosis yang dilakukan rutin oleh petugas kesehatan meliputi melakukan kunjungan rumah, melakukan penyuluhan atau edukasi terkait tuberkulosis, skrining tuberkulosis dengan pemeriksaan fisik," katanya.
Kemudian melakukan anamnesa tanda, gejala, serta pemeriksaan menggunakan tes Tuberkulin atau Mantoux.
"Masih rendahnya penemuan kasus tuberkulosis di Lampung disebabkan belum optimalnya kegiatan deteksi dini atau skrining tuberkulosis yang dilakukan di masyarakat, dan masih tingginya stigma tuberkulosis di masyarakat," ujarnya.
Berdasarkan data aplikasi Sistem Informasi Tuberkulosis (SITB) jumlah kasus yang ditemukan di Provinsi Lampung pada 2024 sebanyak 18.519 orang dari target sebanyak 31.302 orang atau sudah mencapai 59,2 persen.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dinkes Lampung: Komunitas ILS bantu petugas jemput bola kasus TBC