Dompet Dhuafa catat kenaikan donasi 5,17 persen pada Ramadhan 1445 H

id Dompet Dhuafa, Ziswaf, idul fitti 1445 H

Dompet Dhuafa catat kenaikan donasi 5,17 persen pada Ramadhan 1445 H

Dompet Dhuafa catat kenaikan ZISWAF 5,17 persen pada Ramadhan 1445 H. ANTARA/HO-DOMPET DHUAFA

Terima kasih kepada para donatur dan mitra-mitra kebaikan yang ikut berkolaborasi bersama Dompet Dhuafa selama Ramadan 1445 Hijriah ini.
Jakarta (ANTARA) - Sebagai lembaga amil zakat nasional, Dompet Dhuafa senantiasa siaga penuh sepanjang Ramadhan untuk mengelola setiap donasi dana yang diamanahkan oleh para donatur agar dapat tersalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Bahkan hingga dini hari 1 Syawal 1445 H, bertepatan dengan Rabu (10/4) di hari Idulfitri, para amil Dompet Dhuafa masih berkutat dengan pengelolaan dana-dana zakat, infak, sedekah, wakaf (ZISWAF) dan donasi lainnya.

Diiringi gema lantunan takbir di sepanjang malam Idulfitri, Dompet Dhuafa mengumumkan akumulasi kenaikan penghimpunan dana zakat, infak, sedekah, wakaf selama Ramadhan 1445 H sebesar 5,17 persen. 

Ketua Dewan Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika (YDDR) Ahmad Juwaini mengatakan catatan tersebut menjadi tren positif bagi penghimpunan Dompet Dhuafa di tahun 2024 maupun bagi masyarakat Indonesia pada umumnya.

Catatan tersebut menunjukkan kedermawanan masyarakat tak surut dan justru meningkat, sejalan dengan data World Giving Index, yang menyatakan bahwa warga Indonesia menjadi masyarakat paling dermawan di dunia selama enam tahun berturut-turut.

Di samping itu, pencapaian ini menjadi bukti dari kenaikan jumlah partisipasi donatur yang terus meningkat. Berdasarkan catatan, Gen-Z masih mendominasi data donatur Dompet Dhuafa. Selain itu, kesadaran setiap individu maupun komunitas untuk berperan aktif dalam penyelesaian permasalahan sosial, ekonomi, kesehatan, pendidikan, hingga dakwah dan budaya, juga terus bertumbuh.

"Alhamdulillah, peningkatan partisipasi donatur tahun ini terus bertumbuh dan ini menjadi hal yang kami syukuri. Kedermawanan masyarakat juga terus menunjukkan tren positif dengan naiknya penghimpunan sebanyak 5,17 persen," ujar Ahmad Juwaini dalam siaran pers.

Pertumbuhan positif tersebut didukung oleh berbagai program yang digulirkan Dompet Dhuafa selama Ramadhan. Tercatat ada lima pilar program penyaluran yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, di antaranya program ekonomi, kesehatan, pendidikan, sosial, serta dakwah dan budaya. 

“Hingga dini hari menjelang Shalat Idulfitri ini, Tim Dompet Dhuafa masih terus menyalurkan amanah dari para muzaki kepada mereka yang berhak. Alhamdulillah kami sudah mendistribusikan lebih dari 36.500 paket zakat fitrah ke 17 provinsi dari Aceh sampai Papua,” ujar Ketua Ramadhan Dompet Dhuafa 2024 Rina Fatimah.

Dari data laporan penyaluran program di Ramadhan 1445 H per 10 Maret hingga 8 April 2024 terdapat 283.700 penerima manfaat yang tersebar di 33 provinsi dan 13 negara di luar negeri. 

Dengan rincian untuk program Dakwah dan Budaya terdapat 81.521 penerima manfaat, Sosial terdapat 159.278 penerima manfaat, Ekonomi terdapat 4.561 penerima manfaat, Kesehatan 10.769 penerima manfaat, dan Pendidikan terdapat 8.629 penerima manfaat.

Adapun 13 negara luar negeri, terdapat di Australia, Belanda, Filipina, Hong Kong, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Noumea, Palestina, Suriname, Thailand, Timor Leste, dan Yunani, yang menjadi titik penyaluran program dakwah Dompet Dhuafa.

Selain faktor program yang bergulir secara baik dan maksimal, faktor lainnya adalah memaksimalkan jaringan Dompet Dhuafa untuk melakukan penyaluran hingga ke pelosok negeri, baik itu jaringan organ maupun jaringan cabang. Hal tersebut semata-mata untuk memperluas jangkauan penerima manfaat dari setiap program.

Dalam mendukung arus mudik 2024, Dompet Dhuafa turut menjalankan program pos mudik yang terlaksana dari 5 hingga 9 April 2024 dengan total penerima manfaat mencapai 18.942 jiwa dengan ragam program.

Rinciannya pos hangat dengan penerima manfaat mencapai 4.744 jiwa, takjil menyasar 2.800 jiwa, pangkas rambut mencapai 151 jiwa, pemeriksaan kesehatan mencapai 1.019 jiwa, kids corner mencapai 1.032 jiwa, pojok charger mencapai 940 jiwa, makan sahur menyasar 2.000 jiwa, service gawai mencapai 34 jiwa dan paket hygiene kit menyasar 986 jiwa,

Kemudian, akupuntur dan pojok laktasi menyasar 35 jiwa, taman bermain mencapai 180 jiwa, makan berbuka hingga 2.500 jiwa, service motor mencapai 153 jiwa, paket nutrisi dan vitamin menyasar 1.647 jiwa, pojok lesehan mencapai 319 jiwa, tenda keluarga mencapai 92 jiwa, pijat mencapai 266 jiwa, service mobil mencapai 2 jiwa dan standby medis mencapai 42 jiwa.

Pos mudik tahun ini tersebar di tujuh lokasi, seperti SPBU Toyomerto (Serang-Banten), Rest Area Masjid Jami Al-Mahdiyyiin (Kab. Bandung-Jabar), Rest Area Taman Cirebon Power (Kab. Cirebon-Jabar),  Masjid Besar At-Taqwa Ajibarang (Kab. Banyumas-Jateng), Masjid Abnais Sabil Banyuwangi (Banyuwangi-Jatim), Terminal Pulo Gebang (DKI Jakarta), dan Terminal Kampung Rambutan (DKI Jakarta).

Pos Mudik Dompet Dhuafa ditopang oleh beberapa program besar Dompet Dhuafa, di antaranya Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa, Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC), Lembaga Pelayanan Masyarakat (LPM), Institut Kemandirian (IK) dan Dompet Dhuafa Cabang Banten, Jabar, Jateng dan Jatim.

“Terima kasih kepada para donatur dan mitra-mitra kebaikan yang ikut berkolaborasi bersama Dompet Dhuafa selama Ramadan 1445 Hijriah ini. Insya Allah kebaikan Bapak-Ibu sekalian selalu tersampaikan,” kata Rina. 

Selama Ramadhan 2024 ini, Dompet Dhuafa banyak melakukan penyaluran program ke setiap provinsi di Indonesia dan juga ke 18 negara. Program tersebut terdiri dari Tebar Zakat Fitrah, Belanja Bareng Yatim, Parsel Ramadan, Bagi Takjil dan Sahur, Borong Dagangan UMKM, Grebek Kampung Ramadan, Layanan Pos Mudik, Dai Cordofa, Dai Ambassador, Bantuan Gempa dan Banjir, Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina, serta masih banyak program lainnya.

Berita kerja sama
 
Baca juga: Ramadhan 1445 H, Dompet Dhuafa Lampung salurkan CSR Telkomsel untuk renovasi masjid dan mushala

Baca juga: Bahagianya Sumartini saat warungnya diperbaiki Dompet Dhuafa Lampung