Damkarmat Lampung Selatan bantu seberangkan warga karena jembatan putus

id Lampung Selatan ,Damkarmat ,Bantu warga sebrangi sungai

Damkarmat Lampung Selatan bantu seberangkan warga karena jembatan putus

Petugas Damkarmat Lampung Selatan membantu warga menyeberangi sungai karena jembatan penghubung desa itu terputus. ANTARA/Riadi Gunawan

Kami telah mengevakuasi dan membantu warga menyeberangi sungai akibat jembatan terputus

Lampung Selatan (ANTARA) - Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) membantu menyeberangkan warga karena jembatan penghubung dua kecamatan putus akibat banjir di Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo.

Kepala Bidang Damkar Dinas Damkarmat Lampung Selatan Rully Fikriansyah, di Kalianda, Senin, mengatakan evakuasi warga tersebut dilakukan atas laporan dari masyarakat terkait jembatan penghubung Kecamatan Katibung dan Sidomulyo yang terputus akibat banjir.

"Kami telah mengevakuasi dan membantu warga menyeberangi sungai akibat jembatan terputus. Jembatan tersebut penghubung Desa Suak Kecamatan Sidomulyo ke Kecamatan Katibung," kata dia.

Pihaknya menerjunkan tujuh personel untuk membantu warga yang akan menyeberangi sungai karena jembatan penghubung itu terputus.

"Saat ini kami sedang melakukan evakuasi dan membantu warga menyeberangi jalan alternatif yakni sungai, khawatir jika kondisi di lokasi sedang hujan, jadi jalan alternatif tersebut kalau airnya tinggi ia akan tertutup oleh air jadi membahayakan masyarakat," katanya.

Atas kejadian itu, pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap cuaca buruk yang sering terjadi yang bisa saja membuat air sungai meluap dan banjir.

"Kami terus mengimbau dan mengedukasi warga atas ancaman cuaca buruk yang sering terjadi di wilayah Lampung Selatan, apa lagi saat ini sedang musim hujan yang bisa saja membuat air sungai meluap dan banjir dan membahayakan warga," ujarnya.

Baca juga: Lahan pertanian gagal panen karena bencana dapat ajukan bantuan

Baca juga: BPBD Lampung paparkan dampak banjir di tujuh kabupaten dan kota

Baca juga: Pj Gubernur Lampung: Segera keruk sedimen di Sungai Way Belau