Bandarlampung (ANTARA) - Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menginstruksikan kesiapsiagaan menghadapi banjir menyusul meningkatnya intensitas hujan di wilayah ini dalam beberapa hari terakhir.
"Kapolda telah memberikan arahan terkait langkah-langkah antisipasi dan mitigasi bencana banjir," kata Wakapolda Lampung Brigjen Pol Ahmad Ramadhan di Mapolda Lampung, Senin.
Ia menyebutkan Kapolda telah menegaskan tiga poin utama untuk memastikan keselamatan masyarakat tetap menjadi prioritas utama
Kapolda, lanjutnya, menginstruksikan agar seluruh jajaran kepolisian aktif berkoordinasi dengan pemerintah daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), serta lembaga terkait lainnya.
"Kolaborasi ini bertujuan mempercepat penanganan dampak bencana dan memastikan semua pihak terlibat dalam memberikan bantuan," ujarnya.
Ia juga meminta agar semua sumber daya, termasuk personel dan perlengkapan, dikerahkan untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir.
"Seluruh jajaran harus siap siaga untuk memberikan bantuan kepada masyarakat, mulai dari evakuasi hingga distribusi logistik," ujarnya.
Untuk mengurangi risiko kecelakaan akibat genangan air dan banjir, Kapolda juga menekankan pentingnya rekayasa lalu lintas.
Polisi lalu lintas juga diminta untuk mengatur arus kendaraan agar tidak terjadi penumpukan atau kendaraan yang terjebak dan terseret arus banjir.
"Instruksi ini menjadi langkah konkret Polda Lampung dalam menghadapi potensi bencana alam akibat curah hujan yang tinggi," kata Wakapolda Ahmad Ramadhan.
Ia juga mengimbau agar seluruh personel meningkatkan kewaspadaan dan selalu siap turun ke lapangan demi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
"Dengan langkah-langkah ini, diharapkan dampak bencana banjir dapat diminimalkan, dan masyarakat Lampung tetap merasa aman di tengah situasi cuaca ekstrem," tambahnya.
Baca juga: BPBD Lampung paparkan dampak banjir di tujuh kabupaten dan kota
Baca juga: Pemkot Bandarlampung diminta segera perbaiki aliran air penyebab banjir
Baca juga: BNPB lakukan operasi modifikasi cuaca untuk kurangi banjir di Bandarlampung