Jakarta (ANTARA) - Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag masih tidak puas dengan performa MU meski kembali meraih kemenangan 2-1 melawan Luton Town pada pada pekan ke-25 Liga Inggris di Kenilworth Road, Minggu (18/2).
Dalam laga yang dimenangkan oleh Rasmus Hojlund dengan dua golnya itu, Ten Hag tak puas karena seharusnya timnya mampu mencetak lebih banyak gol untuk memudahkan menjemput tiga poin.
“Pada akhirnya, ini soal poin, tapi kami seharusnya bisa membuat hidup kami lebih mudah dengan mencetak lebih banyak gol,” kata Ten Hag, diansir laman resmi klub, Senin.
Pada laga itu, The Reds Devils seharusnya dapat mencetak lebih banyak gol berdasarkan peluang-peluang yang diciptakan.
Menurut Sofascore, MU melesatkan 21 tembakan yang sembilan di antaranya tepat sasaran dengan expected goals 2,98. Namun, yang terjadi hanyalah dua gol yang bersarang dengan peluang-peluang emas yang terbuang berkat penampilan apik kiper tim tuan rumah Thomas Kaminski dengan enam penyelamatannya.
“Dan setelah 10 menit, kami bisa saja unggul dengan empat gol. Kami tidak melakukan itu dan kemudian membiarkan mereka kembali bermain,” ucapnya.
Kemenangan melawan Luton membuat Setan Merah tak terkalahkan dari tujuh laga di semua kompetisi di 2024 dengan enam kemenangan dan sekali hasil imbang.
Namun, seperti apa yang dikeluhkannya di atas, pelatih asal Belanda itu ingin MU mengendalikan permainan sepanjang laga dan tidak boleh lengah walaupun sedang unggul.
“Kami berada dalam performa yang baik, namun kami tidak berada di tempat yang kami inginkan, karena kami harus mengendalikan permainan,” katanya.
“Durasinya 90 menit dan saya pikir kami kehilangan fokus setelah unggul 2-0, kami melewatkan dua peluang bagus dari Garnacho dan Rashford, lalu kami turun terlalu dalam dan membiarkan mereka melakukan beberapa umpan silang dan beberapa tembakan,” tambahnya.
MU kini semakin dekat dengan empat besar klasemen sementara dengan hanya berjarak tiga poin dari Tottenham Hotspur di posisi kelima dengan 47 poin dan berjarak lima poin dari Aston Villa di posisi keempat dengan 49 poin.
“Setiap pertandingan adalah final dan itu adalah jalan yang panjang dan itu tidak akan ditentukan pada bulan Februari. Jadi di momen tahun ini, pastikan di bulan April Anda berada di posisi yang bisa Anda menangkan. Jadi kami masih harus mengejar ketertinggalan, namun kami kembali bersaing,” kata Ten Hag.
Lebih lanjut, dalam kesempatan yang sama, ia mengatakan cedera Luke Shaw di akhir babak pertama terlihat tidak bagus. Namun, ia tidak ingin menyimpulkan terlalu dini karena ia harus menunggu proses pemindaian dari tim tentang cedera bek asal Inggris itu.
“Saya tidak tahu. Kami harus menunggu minimal hingga besok untuk melihat apa yang terjadi. Sudah jelas, ketika Anda keluar, itu tidak terlihat bagus,” katanya.
