Gubernur Lampung: Terus kembangkan UMKM untuk majukan kewirausahaan

Bandarlampung (ANTARA) - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi meminta kepada semua pihak untuk terus mengembangkan usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk mendorong kemajuan ekosistem kewirausahaan di daerahnya.

"Saat pandemi COVID-19 berlangsung kemarin Provinsi Lampung terhindar dari krisis perekonomian yang cukup serius karena para pelaku UMKM mampu mempertahankan bisnisnya bahkan ada yang mampu melakukan ekspor," ujar Arinal Djunaidi di Bandarlampung, Selasa.

Ia meminta semua pihak dapat mengembangkan UMKM secara terus menerus guna mendorong kemajuan sektor kewirausahaan di daerahnya.

"Pertumbuhan UMKM di Lampung ini semakin bertambah setiap tahunnya, sehingga saya ingin menjadikan ini menjadi tugas kita bersama, sebagai upaya untuk mendorong kemajuan kewirausahaan melalui pengembangan UMKM," katanya.

Dia menjelaskan, di Provinsi Lampung per 31 Desember 2022 tercatat jumlah UMKM ada sebanyak 192.234 pelaku usaha. Jumlah tersebut terus mengalami peningkatan sebesar 41.232 UMKM, dari 2021 lalu yang jumlahnya ada 15.669 UMKM.

"Kita memerlukan penguatan UMKM dan kewirausahaan, sebab ini penting, mengingat UMKM menjadi penggerak ekonomi sekaligus menyerap tenaga kerja yang paling efektif. Dan di kemudian hari akan banyak tantangan yang akan di hadapi UMKM oleh karena ini itu Pemerintah Provinsi Lampung akan terus berupaya agar sektor UMKM bisa terus maju dan berkembang," ucapnya.

Selanjutnya, ia mengharapkan para pelaku UMKM dapat membangun "branding" produk sekaligus dapat memberikan pelatihan bagi pengelola koperasi dan UMKM lainnya untuk memperluas ekosistem kewirausahaan.

"Oleh karena itu saya tetap berharap kepada pihak perbankan untuk bersama-sama mendorong kemudahan akses permodalan, dan pihak lain juga seperti para pengusaha untuk membuat anak-anak asuh UMKM. Pemerintah daerah menyiapkan Pusat Pasar UMKM yang arealnya cukup luas dan nanti diharapkan pasar inilah yang akan menjadi pusat pengembangan UMKM di Lampung," tambahnya.