Bandarlampung (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Lampung menargetkan 22.000 dosis vaksin setiap harinya untuk masyarakat daerah setempat.
"Kami akan menambah kuota vaksinasi COVID-19 untuk masyarakat umum. Ditargetkan sekitar 22.000 dosis setiap harinya untuk masyarakat di Provinsi Lampung," kata Wakapolda Lampung Brigjen Pol Subiyanto, di Bandarlampung, Kamis.
Ia menyebutkan hal itu berdasarkan hasil rapat dengan Asisten Kapolri Bidang Operasi.
Menurutnya, Polda Lampung beserta jajaran nantinya akan diberikan kuota sebanyak 22.503 dosis vaksin setiap hari.
"Nanti kami akan mencoba merumuskan dalam rangka menyusun strategi 22 ribu vaksin per hari untuk masyarakat umum," kata Subiyanto.
Pihaknya saat ini sedang kekurangan tenaga vaksinator di lapangan, sehingga sangat membutuhkan jika ada relawan yang ingin bekerja sama dengan Polda Lampung untuk menyukseskan vaksinasi massal.
"Karena terus terang vaksinator Polri juga terbatas, jadi kalau ada relawan yang mau menjadi vaksinator kerja sama dengan kami, nanti akan dirumuskan bersama dan hari ini kami akan rapat koordinasi dengan IDI, termasuk dengan perawat," katanya pula.
Polda Lampung juga telah menyediakan pendaftaran online bagi masyarakat yang ingin mendaftar guna menghindari terjadinya kerumunan saat di lokasi vaksinasi.
"Supaya tidak terjadi kerumunan, hari ini kurang lebih 900 dosis vaksin yang diberikan, terus bergulir selama stok vaksin masih ada," ujar Subiyanto.
Polda Lampung menggelar vaksinasi secara online dan offline di Graha Wangsa, Sukaraja, Telukbetung untuk warga Bandarlampung.
Baca juga: Polda Lampung gelar gerai vaksinasi di Universitas Lampung
Baca juga: Polda Lampung gelar vaksinasi COVID-19 gratis di Universitas Bandar Lampung
Polda Lampung menargetkan 22.000 dosis vaksin setiap hari
Ditargetkan sekitar 22.000 dosis setiap harinya untuk masyarakat di Provinsi Lampung