Serbia lolos ke final playoff EURO Jalur C,
Jakarta (ANTARA) - Tim nasional Serbia lolos ke final playoff kualifikasi EURO 2020 Jalur C setelah menyingkirkan Norwegia, disusul Skotlandia yang memenangi adu penalti atas Israel dalam rangkaian semifinal yang berlangsung Kamis waktu setempat (Jumat WIB).
Bertandang ke Stadion Ullevaal, Oslo, Serbia berhasil menjungkalkan tuan rumah Norwegia 2-1 berkat dwigol yang dikemas gelandang Lazio Sergej Milinkovic-Savic, termasuk penentu kemenangan dalam babak tambahan waktu, demikian catatan laman resmi UEFA.
Milinkovic-Savic memecah kebuntuan pada menit ke-81 dengan sepakan jarak dekat menyelesaikan umpan Aleksandar Mitrovic dalam situasi bola mati.
Namun, pertandingan harus dilanjutkan ke babak tambahan setelah Mathias Normann menyamakan kedudukan untuk Norwegia dua menit jelang bubaran waktu normal.
Pada menit ke-101, Serbia hampir merestorasi keunggulan tetapi tembakan Darko Lazovic ditolak oleh tiang gawang.
Beruntung semenit kemudian Milinkovic-Savic mencetak gol keduanya memanfaatkan bola sodoran dari Dusan Tadic untuk membawa Serbia memimpin 2-1.
Norwegia tak berkutik untuk membalas lagi termasuk dalam 15 menit tambahan waktu kedua, melempangkan langkah Serbia ke partai final playoff Jalur C.
Dalam pertandingan lain yang berlangsung bersamaan di Hampden Park, Glasgow, Skotlandia dan Israel dipaksa menentukan pemenang lewat adu penalti setelah skor imbang 0-0 bertahan hingga 120 menit.
Lini depan Skotlandia begitu tumpul sebab dari 17 percobaan tembakan yang mereka lepaskan tak sekalipun menemui sasaran.
Bek Liam Cooper sebetulnya hampir memastikan kemenangan Skotlandia di pengujung babak tambahan, tetapi sundulannya menyambut sepak pojok Andy Robertson masih membentur tiang gawang.
Dalam adu penalti Skotlandia yang mendapat giliran pertama mendapat suntikan mental besar kiper David Marshall mampu menghentikan eksekusi algojo pertama Israel Eran Zahavi.
Setelah empat rekannya sukses menyarangkan bola ke gawang, Kenny McLean yang jadi algojo kelima Skotlandia memastikan kemenangan adu penalti 5-3 atas Israel.
Serbia, yang terakhir kali tampil di putaran final EURO pada 2000 saat masih mengusung nama Yugoslavia, bakal berperan sebagai tuan rumah partai final playoff Jalur C dengan menjamu Skotlandia di Stadion Red Star, Belgrade, pada 12 November.
Skotlandia tentu dituntut tampil lebih baik di final playoff nanti, jika ingin menyudahi paceklik penampilan di putaran final EURO sejak 1996.
Bertandang ke Stadion Ullevaal, Oslo, Serbia berhasil menjungkalkan tuan rumah Norwegia 2-1 berkat dwigol yang dikemas gelandang Lazio Sergej Milinkovic-Savic, termasuk penentu kemenangan dalam babak tambahan waktu, demikian catatan laman resmi UEFA.
Milinkovic-Savic memecah kebuntuan pada menit ke-81 dengan sepakan jarak dekat menyelesaikan umpan Aleksandar Mitrovic dalam situasi bola mati.
Namun, pertandingan harus dilanjutkan ke babak tambahan setelah Mathias Normann menyamakan kedudukan untuk Norwegia dua menit jelang bubaran waktu normal.
Pada menit ke-101, Serbia hampir merestorasi keunggulan tetapi tembakan Darko Lazovic ditolak oleh tiang gawang.
Beruntung semenit kemudian Milinkovic-Savic mencetak gol keduanya memanfaatkan bola sodoran dari Dusan Tadic untuk membawa Serbia memimpin 2-1.
Norwegia tak berkutik untuk membalas lagi termasuk dalam 15 menit tambahan waktu kedua, melempangkan langkah Serbia ke partai final playoff Jalur C.
Dalam pertandingan lain yang berlangsung bersamaan di Hampden Park, Glasgow, Skotlandia dan Israel dipaksa menentukan pemenang lewat adu penalti setelah skor imbang 0-0 bertahan hingga 120 menit.
Lini depan Skotlandia begitu tumpul sebab dari 17 percobaan tembakan yang mereka lepaskan tak sekalipun menemui sasaran.
Bek Liam Cooper sebetulnya hampir memastikan kemenangan Skotlandia di pengujung babak tambahan, tetapi sundulannya menyambut sepak pojok Andy Robertson masih membentur tiang gawang.
Dalam adu penalti Skotlandia yang mendapat giliran pertama mendapat suntikan mental besar kiper David Marshall mampu menghentikan eksekusi algojo pertama Israel Eran Zahavi.
Setelah empat rekannya sukses menyarangkan bola ke gawang, Kenny McLean yang jadi algojo kelima Skotlandia memastikan kemenangan adu penalti 5-3 atas Israel.
Serbia, yang terakhir kali tampil di putaran final EURO pada 2000 saat masih mengusung nama Yugoslavia, bakal berperan sebagai tuan rumah partai final playoff Jalur C dengan menjamu Skotlandia di Stadion Red Star, Belgrade, pada 12 November.
Skotlandia tentu dituntut tampil lebih baik di final playoff nanti, jika ingin menyudahi paceklik penampilan di putaran final EURO sejak 1996.