Garuda dorong pertumbuhan pariwisata di Lampung

Bandarlampung (Antaranews Lampung ) - Garuda Indonesia (Persero) Cabang Bandarlampung mendukung pemerintah untuk mendorong pertumbuhan pariwisata nasional khususnya di Lampung.

"Banyak potensi objek wisata di Lampung, terutama kawasan pesisir seperti Pahawang, Teluk Kiluan, Gunung Krakatau, Gigi Hiu, Pulau Wayang, Tanjung Setia, serta objek wisata alam lainnya," kata General Manager Garuda Indonesia Cabang Bandarlampung, Gatot Rijadi, di Bandarlampung, Sabtu.

Menurutnya, objek wisata tersebut sangat menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan baik domsetik maupun mancanegara.

Selain itu, lanjut dia, akses transportasi menuju kawasan objek wisata tersebut sangat mudah mengingat infrastrukturnya jalannya cukup bagus dan dapat ditempuh dalam hitungan jam bahkan menit.

"Transportasi baik darat, laut, dan udara di Lampung juga sangat baik. Apalagi Jalan Tol Trans Sumatera hampir rampung pengerjaannya," ujar dia.

Gatot menjelaskan, untuk mendukung kemudahan transportasi tersebut Garuda Indonesia melayani penerbangan Lampung-Jakarta atau sebaliknya hingga enam kali perhari.

Ia mengharapkan, ke depan Lampung masuk dalam 10 destinasi prioritas selain Bali. Cara mempromosikannya salah satunya dengan pelaksanaan Garuda Indonesia Travel Fair (GATF).

GATF, lanjutnya, merupakan salah satu upaya strategis Garuda Indonesia dalam mengoptimalkan pasar potensial di wilayah Indonesia Barat, khususnya Bandarlampung dan sekitarnya.

Gatot menambahkan, penyelenggaraan GATF tahun 2018 ini di Bandarlampung, sejak 5 Oktober hingga 7 Oktober merupakan wujud komitmen Garuda Indonesia yang secara berkelanjutan turut mendorong pertumbuhan pariwisata Indonesia, khususnya dalam mempromosikan 10 destinasi prioritas yang dicanangkan pemerintah khususnya melalui konektivitas Bandarlampung yang terhubung ke berbagai destinasi domestik dan internasional.

"Jumlah penerbangan menuju maupun melalui Bandara Raden Inten cukup padat setiap minggunya. Sehingga Lampung dapat dijadikan tempat kunjungan untuk bisnis, wisata, maupun agenda lainnya baik nasional maupun internasional," tambahnya.