Jenewa (Antara/Xinhua-OANA) - Arab Saudi telah melaporkan satu kematian lagi akibat penularan koronavirus sindrom pernafasan Timur Tengah (MERS-CoV), yang dikonfirmasi, demikian pernyataan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Senin (4/11).
WHO menyatakan di dalam laporan terkini mengenai wabah penyakit itu bahwa perempuan tersebut yang berusia 56 tahun dengan kondisi medis mendasar berasal dari Wilayah Timur Arab Saudi. Perempuan itu menderita sakit pada 30 Oktober.
Ia telah mengadakan kontak dengan kasus yang sebelumnya dikonfirmasi laboratorium, kata WHO, sebagaimana dilaporkan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa pagi.
Secara global, dari September 2012 sampai sekarang, WHO telah diberitahu mengenai sebanyak 150 kasus penularan MERS-CoV yang dikonfirmasi laboratorium, termasuk 64 kematian.
Penerjemah: Chaidar.