Antisipasi longsor, BPJN Lampung siapkan alat berat di ruas Krui-Biha

id Posko lebaran, bpjn lampung, infrastruktur lampung, antisipasi longsor,Mudik,Balik,Lebaran,Idul Fitri,Susan Novelia

Antisipasi longsor, BPJN Lampung siapkan alat berat di ruas Krui-Biha

Ilustrasi- Petugas pengerjaan jalan saat melakukan presevasi jalan Lintas Barat yang rawan longsor. ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.

Bandarlampung (ANTARA) - Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Lampung Susan Novelia mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan alat berat di ruas jalan Krui-Biha Lintas Barat guna mengantisipasi longsor pada arus mudik Lebaran 2025.

"Mengingat saat ini curah hujan masih tinggi di beberapa wilayah dan periode arus mudik serta arus balik Lebaran sudah hampir tiba. Kami sudah siapkan langkah antisipasi bencana kalau terjadi di ruas jalan nasional di Lampung," kata Susan Novelia saat dihubungi di Bandarlampung, Kamis.

Ia menjelaskan langkah antisipasi dalam menghadapi bencana longsor di ruas jalan nasional tersebut dilakukan dengan menyiagakan alat berat di titik rawan bencana di ruas jalan.

"Peralatan berat seperti excavator, dump truck, dan lainnya sudah siap di lokasi ruas jalan yang rawan bencana longsor, salah satunya di daerah Pesisir Barat, ataupun di jalan penghubung seperti di daerah ruas jalan Krui-Biha," katanya.

Dia menjelaskan, kesiapsiagaan tersebut dilakukan untuk memastikan pemudik dapat lancar dan nyaman saat melalui ruas jalan nasional dengan tingkat kerawanan terjadi longsor cukup tinggi.

"Selain menyediakan alat berat, BPJN Lampung pun tetap berkomitmen untuk melayani pemudik dengan menyediakan Posko Lebaran yang berfungsi sebagai posko pelayanan, area istirahat, dan tempat parkir sementara untuk memfasilitasi pemudik," ucapnya.

Menurut dia, pihaknya juga akan membantu masyarakat agar mendapatkan informasi secara cepat terkait kondisi jalan serta informasi lalulintas terkini di jalan nasional baik melalui posko ataupun melalui kanal media sosial.

"Diharapkan dengan adanya posko ini, dapat membantu masyarakat yang melakukan perjalanan jarak jauh untuk dapat beristirahat dengan aman atau mendapatkan informasi terkait kondisi jalan serta info lalulintas terkini," katanya.

Sebelumnya BPJN Lampung telah memetakan titik rawan longsor di ruas jalan nasional yang ada di Lampung sebanyak 39 titik yang tersebar di berbagai daerah namun paling banyak berada di lintas barat.