Puan enggan komentari kritik kalangan kampus terhadap Jokowi

id pemilu 2024,pdi perjuangan,puan maharani

Puan enggan komentari kritik kalangan kampus terhadap Jokowi

Ketua DPR RI yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengikuti Senam Cinta Tanah Air (Sicita) bersama lebih kurang 3.000 ibu rumah tangga di Lapangan Desa Rempoah, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jumat (2/2/2024). ANTARA/Sumarwoto

Biarlah rakyat yang menilai bagaimana seorang kepala negara itu memosisikan dirinya menjelang pemilu,
Banyumas (ANTARA) - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Puan Maharani enggan mengomentari kritik yang disampaikan kalangan kampus atau akademisi terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi)

"Biarlah rakyat yang menilai bagaimana seorang kepala negara itu memosisikan dirinya menjelang pemilu," kata Puan setelah menghadiri kegiatan Senam Cinta Tanah Air (Sicita) di Lapangan Rempoah, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat.

Demikian pula saat ditanya mengenai aktivitas Presiden Jokowi dalam beberapa waktu terakhir, Ketua DPR RI itu juga mempersilakan masyarakat menilai apakah yang dilakukan Presiden seperti yang diharapkan rakyat atau tidak.

Terkait dengan mundurnya Mahfud Md dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), dia mengatakan hal itu dilakukan agar bisa fokus sebagai calon wakil presiden (cawapres).

"Pak Mahfud sebagai cawapres tentu saja mempunyai komitmen bahwa akan fokus untuk bisa menjalankan semua program, visi, dan misi yang beliau akan lakukan, insyaallah nanti kalau terpilih sebagai pemimpin atau wapres yang akan datang," jelasnya.

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Mahfud Md.

Menurut dia, pihaknya akan melihat kemungkinan adanya menteri dari PDI Perjuangan yang mengikuti jejak Mahfud Md.

Disinggung mengenai target kemenangan PDI Perjuangan di Jawa Tengah, dia optimistis provinsi tersebut tetap "kandang banteng".

"InSya-Allah Jawa Tengah 'kandang banteng'," tegas Puan.

Sebelum senam Sicita bersama lebih kurang 3.000 ibu rumah tangga di Lapangan Rempoah, Puan menanyakan kepada "emak-emak" terkait dengan pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan mereka pilih pada Pilpres 2024.

"Nanti pilih nomor berapa? Tiga? Pasti?," katanya.

Dalam kesempatan itu, dia juga memperkenalkan beberapa calon anggota legislatif dari PDI Perjuangan, yakni Adisatrya Suryo Sulisto (calon anggota DPR RI Daerah Pemilihan Jawa Tengah VIII Banyumas dan Cilacap), Bambang Hariyanto Baharudin (calon anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah Dapil Jateng VIII Banyumas-Cilacap), dan dr Henry Christianto (calon anggota DPRD Kabupaten Banyumas Dapil 2 Banyumas).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.

Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Setelah masa kampanye, ada masa tenang pada 11-13 Februari 2024. Kemudian, jadwal pemungutan suara Pemilu 2024 berlangsung serentak pada 14 Februari 2024.


 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Puan Maharani enggan komentari kritik kalangan kampus terhadap Jokowi