Bandarlampung (ANTARA) - Wali Kota Bandarlampung Herman HN menegaskan segera menegur pihak rumah sakit (RS) ataupun klinik kesehatan yang membuang limbah B3 di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bakung.
"Ya itu tidak boleh harusnya rumah sakit memiliki pengelolaan limbah B3 sendiri," kata Wali Kota Herman HN, di Bandarlampung, Selasa.
Menurutnya, mengenai persoalan ini dinas terkait harus lebih mengawasi semua rumah sakit apakah mereka sudah sesuai dan telah memiliki tempat pembuangan dan pengolahan limbah B3-nya tersendiri.
"Ini tidak boleh berulang-ulang, kalau sudah ditegur dan masih berulang bisa kita tarik izin operasi usahanya, tapi kita tegur dulu, ini kan masih bisa diakali oleh mereka," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandarlampung, Sahriwansah menegaskan bahwa TPA Bakung bukanlah tempat pembuangan limbah medis B3 namun hanya diperuntukkan bagi sampah rumah tangga dan sejenisnya.
"Kalau ditemukan adanya limbah medis B3 di TPA Bakung itu artinya ada oknum RS yang melakukannya," kata dia.
Sehingga, lanjut dia, dengan ditemukannya limbah medis B3 di TPA Bakung itu artinya pihak rumah sakit ataupun klinik kesehatan telah melanggar kesepakatan dimana limbah medis B3 harusnya dileburkan oleh perusahaan tertentu atau pihak ketiga.
"Di Bandarlampung memang pihak ketiga itu tidak ada, oleh karena itu limbah medis B3 tersebut harus di kirim ke Tanggerang yang ada perusahaannya,"kata dia.
Menurutnya, seharusnya rumah sakit yang belum memiliki kerjasama dengan perusahaan pihak ketiga mengikuti sejumlah rumah sakit lainnya yang telah bekerjasama dengan perusahaan di Tanggerang untuk pengelolaan limbah medis B3 sehingga DLH mendapatkan manifestnya.
"Kalau mereka telah bekerjasama dengan perusahaan pihak ketiga itu tentunya kita akan mendapatkan manifest, dari situ kami dapat mengontrol rumah sakit-rumah sakit, jadi pelanggaran yang diduga dilakukan oleh Rumah Sakit Urip Sumoharjo itu semata-mata oknum dari pihak mereka sendiri," kata dia.
Berita Terkait
Kemenkes sebut 8.362 faskes di Indonesia terhubung ke SATUSEHAT
Sabtu, 17 Februari 2024 5:37 Wib
SATUSEHAT SDMK untuk tenaga medis dan kesehatan
Rabu, 11 Oktober 2023 21:40 Wib
Pertamina Bina Medika siapkan puluhan ambulans dukung KTT ke-43 ASEAN
Sabtu, 2 September 2023 13:30 Wib
RDK LKC Dompet Dhuafa Jawa Tengah dirikan posko medis bantu evakuasi penambang emas
Rabu, 2 Agustus 2023 8:37 Wib
Dokter harus mampu bertanggung jawab atas tindakan medis
Jumat, 28 Juli 2023 13:12 Wib
Pemerintah agar tak sepelekan laporan kematian terkait virus Oz
Selasa, 27 Juni 2023 17:41 Wib
IDI menyampaikan isu-isu medis krusial dalam RUU Kesehatan
Minggu, 28 Mei 2023 13:11 Wib
PDGI kecam keras tindakan penganiayaan tenaga medis di Lampung Barat
Sabtu, 29 April 2023 9:41 Wib