Metro (ANTARA) - Tim gugus tugas COVID-19 Kota Metro menjemput pasien positif COVID-19 di Kecamatan Metro Timur. Pasien tersebut sempat dipulangkan lantaran kondisinya membaik.
"Iya tadi kita evakuasi pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 untuk diisolasi kembali di RSUD Jenderal Ahmad Yani," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Metro, drg. Erla Adrianti, Rabu.
Dikatakannya, pihak keluarga sempat menolak, pasien tersebut diisolasi di rumah sakit dengan alasan kondisinya sudah sehat.
"Iya sempat menolak. Kalau dari kondisi klinis memang sehat. Tapi mengingat ini positif COVID-19 maka kita isolasi lagi di rumah sakit," katanya lagi.
Erla mengimbau masyarakat untuk tidak mengucilkan keluarga pasien dan tetap mengikuti anjuran pemerintah untuk memakai masker, rajin cuci tangan dan menjaga jarak.
"Keluarga pasien jangan dikucilkan. Jangan panik, tetap ikuti anjuran pemerintah untuk sering cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak," ucapnya.
Pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 pertama ini, merupakan seorang bidan yang bekerja di salah satu puskesmas di Kota Metro.
Berita Terkait
Hadiri Imlek Nasional 2023, Presiden ajak kembali bekerja keras
Minggu, 29 Januari 2023 20:22 Wib
Presiden : Waspada dan berhati-hati saat mengambil kebijakan
Kamis, 26 Januari 2023 12:44 Wib
Jokowi sebut Indonesia bisa rusuh bila dulu terapkan "lockdown"
Kamis, 26 Januari 2023 11:36 Wib
Dinkes Metro imbau masyarakat tetap patuhi prokes
Selasa, 20 Desember 2022 16:22 Wib
Indonesia konsultasi dengan WHO soal status pandemi COVID-19
Senin, 3 Oktober 2022 13:34 Wib
NBA tak akan menggunakan mandat vaksinasi pada 2022-23
Rabu, 27 Juli 2022 12:10 Wib
Kasus COVID-19 di Sumut bertambah jadi 155.192
Senin, 4 Juli 2022 5:49 Wib
Minat vaksinasi COVID-19 booster di Pelabuhan Merak rendah
Minggu, 1 Mei 2022 19:39 Wib