Kominfo latih milenial Kota Pariaman buat konten kreatif promosi wisata

id milenial,konten kreatif,pariaman

Kominfo latih milenial Kota Pariaman buat konten kreatif promosi wisata

Puluhan milenial di Kota Pariaman mengikuti workshop konten kreatif tentang pariwisata yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika di Pariaman, Kamis. (Antara Sumbar/Aadiaat M.S)

Pariaman, (ANTARA) - Puluhan milenial di Kota Pariaman, Sumatera Barat, mengikuti pelatihan konten kreatif untuk mempromosikan pariwisata daerah itu melalui media sosial yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

"Kegiatan ini juga untuk menyemangati milenial dalam rangka peringatan Hari Nusantara yang puncaknya pada 14 Desember di Pariaman," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Prof Widodo Muktiyo pada workshop bertema Generasi Berpikir Positif di Pariaman, Kamis.

Ia mengatakan peringatan tersebut penting untuk dilaksanakan agar diketahui oleh warga di Indonesia dan luar negeri.

Hal tersebut untuk memberikan informasi kepada masyarakat luas bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak keunggulan baik alam maupun wisata yang tidak hanya daratannya, namun juga laut dan pulaunya.

"Dari banyaknya keunggulan itu juga terdapat di Pariaman yang merupakan bagian dari Indonesia," katanya.

Apalagi lanjutnya, Pariaman memiliki sejarah panjang Nusantara yang harus dipromosikan oleh milenial melalui media sosial.

"Sampaikan bahwa Pariaman pantas untuk dikunjungi," ujarnya.

Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kementerian Kominfo Septriana Tangkary mengatakan sudah saatnya konten yang dibagikan di media sosial berisi hal-hal yang positif.

"Jangan bagikan konten-konten negatif yang justru memperburuk," kata dia.

Sementara itu, Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan warga harus memanfaatkan peringatan Hari Nusantara tersebut untuk mempromosikan pariwisata serta potensi yang dimiliki daerah itu.

"Bila perlu membagikan program serta kebijakan pemerintah setempat agar mendapat dukungan penuh dari pemerintah pusat," ujar dia.

Menurutnya dengan membagikan kesan positif maka dapat mempercepat pembangunan daerah.

Dengan upaya tersebut, lanjutnya maka pembangunan di Kota Pariaman akan semakin pesat dan menjadi pusat pembangunan di Indonesia.