Lampung Barat (ANTARA) - Sebanyak tujuh rumah milik warga Dusun Peninjauan, Pekon (Desa) Bumi Hantatai, Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Kabupaten Lampung Barat dirusak kawanan gajah liar pada Selasa (8/4), pukul 16.00 WIB.
Kepala Resort Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Lampung Barat Sulki saat dihubungi dari Lampung Selatan, Lampung, Rabu, mengatakan kawanan yang merusak tujuh rumah milik warga BNS tersebut berjumlah 18 ekor.
"Kawanan gajah liar tersebut berjumlah sebanyak 18 ekor yang merusak tempat istirahat petani,” kata dia.
Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan pemantauan dan penghalauan terhadap kawanan gajah liar yang meresahkan warga setempat.
"Peristiwa itu terjadi kemarin (8/4) sekitar pukul 16.00 WIB, rumah yang dirusak tersebut digunakan masyarakat untuk tempat singgah yang berada di daerah perkebunan," katanya.
Ia menjelaskan dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun tujuh rumah warga porak-poranda dirusak oleh kawanan gajah.
"Peristiwa tersebut tidak memakan korban jiwa dan kerusakan hanya pada rumah-rumah yang berada di sekitar area TNBBS. Kerusakannya memang cukup parah yang mana rumah petani itu mayoritas dari material berupa kayu," ucapnya.
Oleh karena itu, ia meminta masyarakat tetap waspada dan dapat mengurangi aktivitas berkebun sendirian serta berkoordinasi dengan Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BBTNBBS) apabila terjadi hal serupa.
“Imbauan ini kami sampaikan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi,” ujarnya.
Baca juga: Bupati Lampung Barat minta jajaran bijak dalam menggunakan media sosial
Baca juga: 34 pekon di Lampung Barat gelar Pesta Sekura Cakak Buah
Baca juga: Perkuat sinergi, Bupati dan Wabup Lampung Barat kunjungi Kantor Forkopimda