Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan perbedaan kondisi keamanan saat proses sidang sengketa hasil pemilu yang diselenggarakan Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2019 dengan 2014, yakni adanya gerakan massal.
"Kalau yang dulu aman-aman saja. Karena hanya ke MK tanpa ada suatu gerakan massal itu. Kalau ini didahului dengan suatu gerakan massal kemudian ke MK," kata JK ditemui di kantor Wapres, Jakarta pada Selasa.
Wapres mengimbau para pendukung tidak melakukan aksi unjuk rasa di sekitar gedung Mahkamah Konstitusi saat hari pembacaan hasil keputusan sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019 pada Kamis (27/6).
Wapres juga mengapresiasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi yang melarang pendukungnya untuk melakukan unjuk rasa.
"Saya apresiasi Pak Prabowo yang menginstruksikan tidak ada aksi massa," kata JK yang menilai pembacaan hasil keputusan akan berlangsung aman dan damai.
Pembacaan keputusan sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019 akan dilakukan oleh Mahkamah Konstitusi.
Lembaga itu memajukan jadwal pembacaan putusan untuk perkara perselisihan hasil pemilihan presiden dan wakil presiden (sengketa Pilpres) 2019 yang semula dijadwalkan pada Jumat (28/6) menjadi Kamis (27/6).
Jadwal pembacaan putusan akan digelar pada pukul 12.30 WIB.
Baca juga: MK Putuskan Pilpres 2014 Satu Putaran
Baca juga: Pilpres 2019 satu putaran, peraih suara terbanyak yang menang
Berita Terkait
Agung Laksono dilaporkan JK ke polisi terkait kontestasi Ketum PMI
Senin, 9 Desember 2024 12:22 Wib
Dinsos Bangka: 35 ribu warga keluar dari peserta BPJS Kesehatan
Sabtu, 9 November 2024 13:15 Wib
JK : Semua calon menteri Prabowo-Gibran keren
Rabu, 16 Oktober 2024 23:04 Wib
JK: Kunjungan ke pemakaman pemimpin Hamas demi kedamaian
Senin, 5 Agustus 2024 18:00 Wib
JK: Pengaturan pengeras suara masjid sudah lama DMI lakukan
Minggu, 10 Maret 2024 18:45 Wib
JK: Hak angket hilangkan kecurigaan dugaan kecurangan pemilu
Sabtu, 24 Februari 2024 17:24 Wib
PDIP : Megawati dan JK pasti bertemu
Jumat, 23 Februari 2024 16:02 Wib
JK harap pelaksanaan pemilu di Indonesia berlangsung bersih
Rabu, 14 Februari 2024 11:16 Wib