Bandarlampung (ANTARA) - Pemerintah Kota Bandarlampung memberi edukasi kepada puluhan ibu hamil dalam mencegah stunting pada anak-anak mereka dengan memberikan makanan bergizi.
"Kegiatan makan makanan bergizi bersama ibu hamil dan menyusui sebagai salah satu bentuk edukasi pencegahan stunting," kata Penjabat Sementara Wali Kota Bandarlampung Budhi Darmawan di Bandarlampung, Jumat.
Menurut dia, kampanye pencegahan stunting harus digencarkan oleh pemerintah, karena masih banyak ibu hamil dan menyusui yang kurang teredukasi soal pentingnya makanan bergizi bagi pertumbuhan anak.
"Dengan kampanye makanan bergizi ini kami harap angka stunting di Bandarlampung bisa ditekan," kata dia.
Menurut dia pemenuhan makanan bergizi bagi anak-anak tidak perlu yang mahal, karena yang murah tetapi gizinya tinggi pun bisa didapatkan.
"Jadi kami juga memberikan pengetahuan tentang kebutuhan gizi yang sehat untuk anak. Sebenarnya tidak perlu yang mahal, namun cukup untuk memenuhi kebutuhan gizinya," kata dia.
Budhi pun mengatakan bahwa kegiatan makan makanan bergizi bersama ibu hamil dan menyusui juga menjadi salah satu bentuk dukungan pemkot terhadap program pemerintah pusat.
"Ini juga bentuk dukungan kami terhadap salah satu program pemerintah pusat yakni makan bergizi untuk anak-anak," kata dia.
Berdasarkan hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, angka prevalensi stunting di Bandarlampung 13,40 persen. Angka tersebut cukup rendah, di bawah prevalensi stunting di Provinsi Lampung yang sebesar 14,60 persen dan juga angka nasional di angka 21,5 persen.
