Lokasi pembangunan Tol Padang-Pekanbaru belum ditetapkan

id Tol Padang-Pekanbaru, tol Padang-Sicincin, hadi Tjahjanto menteri atr bpn

Lokasi pembangunan Tol Padang-Pekanbaru belum ditetapkan

Ilustrasi- PT Hutama Karya (Persero) membangun akses perlintasan bagi gajah Sumatera dan satwa liar lain, tepatnya di bawah jalan seksi 1 Padang Tiji-Seulimuem ruas Tol Sigli - Banda Aceh, Pidie, Selasa (17/1/2023). (ANTARA/Khalis Surry)

Padang (ANTARA) - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menyatakan masih menunggu penetapan lokasi yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah terkait pembangunan Tol Padang-Pekanbaru sepanjang 254 kilometer.

"Katakanlah Seksi Sicincin-Bukittinggi, Kementerian ATR/BPN akan menunggu penetapan lokasi dari pemerintah daerah," kata Menteri ATR/BPN Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto di Padang, Rabu.

Hal tersebut disampaikan Menteri Hadi Tjahjanto terkait dengan kelanjutan pembangunan Tol Padang-Pekanbaru yang hingga kini masih dalam proses.

Menteri Hadi mengatakan penetapan lokasi yang dikeluarkan pemerintah daerah tersebut juga akan mendapatkan surat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Eks Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) tersebut menyakini melalui sinergitas antara pemerintah daerah dengan kementerian dan lembaga terkait termasuk dukungan DPR RI khususnya komisi yang membidangi, kelanjutan Jalan Tol Trans Sumatera bisa diselesaikan sesegera mungkin. 

Khusus Seksi Padang-Sicincin, penetapan lokasi satu dan dua sudah rampung. Namun, saat ini penetapan lokasi exit tol atau pintu keluar tol tersebut belum diselesaikan atau masih dalam tahap proses.

Secara umum, terdapat 1.622 bidang tanah untuk Seksi Padang-Sicincin dimana 1.541 di antaranya sudah berhasil dirampungkan BPN Sumatera Barat.