Bandarlampung (ANTARA) - Sebanyak 31 sampel jajanan takjil di Bazar Ramadhan Pasar Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, Lampung diuji oleh tim Loka Pengawas Obat dan Makanan (POM) Tulangbawang, Senin (3/4).
Hasilnya seluruh sampel yang terdiri dari bakso, mi, kerupuk, kue basah, aneka es, dan lauk pauk aman dari bahan berbahaya formalin, boraks, rhodamin B, dan metanil yellow.
Kepala Loka POM Tulangbawang Adjis Sandjaya menyatakan kegiatan ini merupakan pengawasan rutin khusus yang dilakukan oleh Loka POM di Tulangbawang pada bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Di bulan Ramadhan banyak bermunculan jajanan takjil sebagai menu berbuka puasa. Loka POM di Tulangbawang, melaksanakan inspeksi untuk memastikan jajanan takjil yang beredar aman dari bahan berbahaya sehingga layak dikonsumsi oleh masyarakat,” kata Adjis Sandjaya.
Pengawasan pangan rutin khusus di bulan Ramadhan ini dilakukan dengan mengerahkan satu unit mobil laboratorium keliling guna melakukan pengambilan sampel dan pengujian cepat jajanan takjil menggunakan rapid test kit untuk menguji bahan berbahaya yang sering disalahgunakan pada makanan.
Selain kegiatan inspeksi, Loka POM Tulangbawang juga melibatkan kader Pramuka POM dan Duta Kosmetik Aman untuk melakukan pembinaan sanitasi, higienis dan bahaya penggunaan bahan berbahaya pada pangan kepada pedagang dan konsumen dengan membagikan brosur edukasi keamanan pangan.
“Kami melibatkan kader binaan kami yaitu Pramuka POM dan Duta Kosmetik Aman untuk membina pedagang pangan agar dapat menjajakan pangan olahannya secara higienis, aman dan bermutu. Dengan pangan yang bersih, bermutu, dan aman tentunya kepercayaan masyarakat sebagai konsumen akan meningkat,” ujar Adjis.
Baca juga: Mendag cek harga pangan di pasar tradisional
Baca juga: Pemprov Lampung dan Pemkot Bandarlampung bersama BPOM cek kualitas pangan