Bandarlampung (ANTARA) - Jajanan takjil di sekitar Jalan Gunung Sakti dan Bazar Ramadhan Aspol Tulang Bawang dijamin aman oleh Loka POM Tulang Bawang, Rabu (29/3/23).
Kepala Loka POM Tulang Bawang, Adjis Sandjaya mengungkapkan pihak Loka POM akan melakukan pengawasan jajanan takjil di bulan Ramadhan selama 5 tahap ke depan.
“Kegiatan ini merupakan pengawasan rutin khusus yang dilaksanakan setiap bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri yang dilakukan untuk menjamin produk jajanan takjil yang dijual aman dari bahan berbahaya,” Kata Adjis
“Lokasi yang didatangi yaitu sepanjang jalan Gunung Sakti dan Bazar Ramadhan di kawasan Asrama Polisi, Menggala. Alhamdulillah semua sampel sebanyak 30 item yang diuji negatif bahan berbahaya formalin, boraks, rhodamin b dan metanil yellow. Masyarakat bisa mengonsumsi takjil yang ada di kawasan ini karena sudah dilakukan pengawasan oleh Loka POM,” katanya
Pengawasan jajanan takjil ini dilakukan dengan mengerahkan 1 unit mobil laboratorium keliling. Dalam kegiatan pengawasan, Loka POM Tulang Bawang juga melakukan edukasi keamanan pangan kepada pedagang dan konsumen dengan melibatkan kader binaan Loka POM Tulang Bawang yakni anggota Pramuka POM dan Duta Kosmetik Aman.
Sebelumnya, pada Senin (27/3/23), Loka POM Tulang Bawang meningkatkan pengawasan jajanan takjil di Kabupaten Tulang Bawang Barat dengan melakukan pengambilan sampel dan uji cepat bahan berbahaya yang sering disalahgunakan pada pangan.
Kepala Loka POM Tulang Bawang, Adjis Sandjaya menyebutkan bahwa petugas turun ke beberapa titik bersinergi dengan Dinas Koperindag Tulang Bawang Barat, Pramuka POM dan Duta Kosmetik Aman.
“Lokasi yang kami datangi yaitu Pasar Panaragan, diambil 45 sampel dan Pasar Pulung Kencana diambil 33 sampel sehingga total sampel yang diuji sebanyak 78 sampel. Alhamdulillah semua sampel yang diuji negatif bahan berbahaya formalin, boraks, rhodamin b dan metanil yellow,” jelasnya.
Adjis menyebutkan pengawasan pangan rutin khusus di bulan Ramadhan ini dilakukan dengan mengerahkan 1 unit mobil laboratorium keliling guna melakukan pengambilan sampel dan pengujian cepat jajanan takjil menggunakan rapid test kit untuk menguji bahan berbahaya yang sering disalahgunakan pada makanan.
Tidak hanya pengawasan takjil, Loka POM Tulang Bawang juga melakukan pembinaan sanitasi, higienis dan bahaya penggunaan bahan berbahaya pada pangan kepada pedagang jajanan takjil dengan membagikan brosur edukasi keamanan pangan.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk membina pedagang pangan agar dapat menjajakan pangan olahannya secara higienis, aman dan bermutu. Dengan pangan yang bersih, bermutu dan aman tentunya kepercayaan masyarakat sebagai konsumen akan meningkat,” ungkapnya.
Loka POM Tulang Bawang selama enam minggu sejak sebelum ramadhan hingga satu minggu setelah Idul Fitri akan meningkatkan pengawasan produk pangan untuk memastikan produk pangan yang beredar di masyarakat aman untuk dikonsumsi.