Jakarta (ANTARA) - Warga Jakarta Barat (Jakbar) yang diduga menderita hepatitis akut bertambah menjadi delapan orang.
"Total saat ini bertambah menjadi delapan orang yang 'suspect'. Total di DKI ada 45," kata Kepala Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Suku Dinas (Sudin) Kesehatan Jakbar, Arum Ambarsari saat ditemui di Kembangan, Selasa.
Sebelumnya, jumlah pasien yang diduga terjangkit hepatitis akut baru satu orang dan sudah dinyatakan meninggal dunia beberapa minggu lalu.
Saat ini jumlah pasien bertambah menjadi tujuh orang dengan kisaran usai satu sampai 16 tahun. Tiga pasien sudah selesai dirawat dan sisanya masih dirawat di RSUD Tarakan, RSUD Kembangan, RS Mitra Keluarga dan RS Hermina.
"Rata-rata mereka gejala bervariasi, rata-rata ada demam dan gejala pencernaan," kata Arum.
Sudin Kesehatan berserta jajarannya masih melakukan serangkaian pemeriksaan untuk memastikan ketujuh orang tersebut benar-benar terpapar hepatitis akut atau tidak.
Sambil melakukan pemeriksaan, pihaknya juga melakukan beberapa upaya pencegahan agar penyebaran hepatitis akut bisa ditanggulangi.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengimbau masyarakat agar tetap hidup bersih dan sehat. Kebersihan lingkungan sangat mempengaruhi proses penyebaran hepatitis akut.
"Kita harus menerapkan perilaku bersih dan sehat, karena diduga penularannya dari kotoran ya," kata dia.
Berita Terkait
Polda Lampung tangkap pelaku penyelundupan Benih Bening Lobster
Jumat, 15 November 2024 17:51 Wib
Calon Gubernur Lampung nomor urut 2 janjikan pembangunan merata hingga desa
Jumat, 15 November 2024 13:19 Wib
Kawanan gajah liar rusak puluhan rumah warga di Suoh Lampung Barat
Jumat, 15 November 2024 10:46 Wib
Gempa M= 5,3 terjadi di sebelah barat daya Tanggamus
Jumat, 15 November 2024 6:24 Wib
Polisi berhasil identifikasi mayat terapung di laut Pesisir Barat
Kamis, 14 November 2024 9:14 Wib
Pemkab Pesisir Barat lepas keberangkatan 15 calon jamaah umrah
Selasa, 12 November 2024 17:59 Wib
Petugas gabungan evakuasi mayat terapung di laut Pesisir Barat
Selasa, 12 November 2024 15:14 Wib
PJ Bupati Lampung Barat minta jajaran promosikan Mal Pelayanan Publik
Senin, 11 November 2024 16:33 Wib